Willie Salim ke Palembang

Penjelasan Polisi Usai Viral Daging 200 Kg Dimasak Willie Salim Hilang di BKB Palembang, Lampu Mati

Nyatanya antusias warga Palembang yang tinggi membuat aparat kewalahan dan rendang yang belum matang hilang tak bersisa.

Penulis: Rachmad Kurniawan | Editor: Slamet Teguh
Kolase Tribunsumsel.com/ Rachmad Kurniawan
RENDANG HILANG - Kanit Binmas Polsek Ilir Barat I Iptu Rino Ardiansyah (Kanan) saat dijumpai dan menjelaskan tentang kejadian rendang daging 200 kilogram Willie Salim yang hilang saat masak di pelataran BKB beberapa waktu lalu, Jumat (21/3/2025). Warga sudah dihimbau kalau daging belum masak tetapi tetap rebutan. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Insiden hilangnya rendang yang sedang dimasak konten kreator Willie Salim saat sedang memasak di pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) menyita perhatian masyarakat luas.

Hal itu terjadi pada Selasa 18 Maret 2025.

Sebab Willie hanya meninggalkan kuali rendangnya selama 10-15 menit dan dijaga oleh pihak kepolisian.

Nyatanya antusias warga Palembang yang tinggi membuat aparat kewalahan dan rendang yang belum matang hilang tak bersisa.

Kanit Binmas Polsek Ilir Barat I, Iptu Rino Ardiansyah mengatakan terkait warga kota Palembang yang berebut daging rendang yang belum matang sesaat ditinggal sementara oleh Willie Salim awalnya berjalan lancar.

"Acara masak rendang yang diadakan Willie Salim dimulai sore hari menjelang buka puasa sebelum dimulai dibuka terlebih dahulu oleh Willie, awalnya berjalan normal dan lancar tanpa kendala, " ujar Rino saat dijumpai, Jumat (21/3/2025).

Setelah itu, lama-kelamaan saat menjelang berbuka puasa daging rendang yang sedang dimasak ditinggalkan sesaat oleh Willie Salim untuk beristirahat. 

Padahal saat itu ia bersama anggota Polsek lainnya yang berjaga sudah mengimbau, tetapi tak bisa dihalau.

"Saat ditinggalkan Willie Salim itu banyak warga disekitar BKB yang berebut mengambil daging rendang yang belum matang di dalam kuali yang masih panas. sudah kami himbau karena warga banyak sehingga tidak bisa lagi dihalau," katanya.

Ditambah lagi lampu penerangan yang digunakan tim Willie Salim tiba-tiba mati memasuki waktu Isya, sehingga membuat warga leluasa berebut.

"Di BKB tidak ada fasilitas lampu penerangan. Lampu penerangan yang digunakan oleh tim Willie Salim mati. Jadi posisi gelap. Nah saat kondisi itu warga mulai mengambil daging rendang ," bebernya.

Menurutnya kru dari Willie Salim juga menyaksikan warga yang berebut rendang dengan menggunakan gayung, ember, bahkan kuali. 

"Kami juga pihak kepolisian menyayangkan kejadian tersebut kok sebegitunya masyarakat Palembang berebut daging rendang yang belum matang," katanya.

Dalam kejadian tersebut meski warga saat itu berdesakan dan saling berebut tidak menimbulkan korban.

"Pihak penyelenggara Willie Salim tidak menuntut namun mereka sangat menyayangkan kejadian tersebut terlebih rendang yang diambil belum masak," tutupnya.

Baca juga: Sosok Willie Salim, Influencer Sediakan Daging 200 Kg Masak di BKB Palembang Berujung Hilang Sekejap

Baca juga: Awal Mula Daging 200 Kg Willie Salim Hilang Dimasak di BKB Palembang, Ditinggal 15 Menit ke Mobil

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved