Memaksakan Lewat Saat Air Pasang, Tongkang Batubara Tersangkut di Jembatan Bentayan, Banyuasin 

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Tongkang pengangkut batubara yang melintasi sungai Desa Bentayan dan Keluang Kecamatan Tungkal Ilir, tersangkut di jembatan. Meski sudah tahu, kondisi air pasang tinggi tetapi nahkoda tetap berupaya melitasi.

Akibatnya, karena berupaya untuk melintasi jembatan dengan muatan full batubara, sehingga bagian atas tumpukan batubara tersangkut di jembatan penghubung PTPN di Desa Bentayan. Kejadian ini, terjadj pada Jumat (14/3/2025) sore. 

Karena memaksa untuk lewat dengan kondisi air pasang, membuat bagian atas dan samping mengalami kerusakan. Berdasarkan informasi, hingga saat ini tongkat pengangkut batubara yang melintas di sungai Desa Bentayan Kecamatan Tungkal Ilir masih tersangkut di sela jembatan.

"Ada tongkang yang tersangkut di Jembatan PTPN menuju desa Bentayan dan Keluang kecamatan Tungkal Ilir. Tongkang dimemaksa lewat dengan kondisi air pasang, sehingga bagian jembatan mengalami kerusakan," kata warga yang dikonfirmasi, Sabtu (15/3/2025).

Akibat dari tersangkutnya tongkang pengangkut baturbara, warga takut jembatan yang biasa digunakan warga untuk beraktivitas bisa roboh. Dari itulah, diminta kepada pihat terkait terutama pemilik dari tongkat dan batubara untuk dapat bertanggung jawab memperbaiki jembatan yang mengalami kerusakan. 

"Harus ada pertanggungjawaban dari pihak tongkat," pungkasnya. 

Sedangkan Camat Tungkal Ilir Yudianto belum dapat dikonfirmasi terkait hal tersebut.