Ramadan 2025

Lailatul Qadar 2025 Jatuh Pada Malam Ke Berapa? Ini Perkiraan Waktu Beserta Tanda-tandanya

Artikel ini berisi informasi perkiraan waktu datangnya malam lailatul qadar 2025/1446 hijriyah beserta tanda-tandanya.

Grafis Tribun Sumsel/Novaldi
MALAM LAILATUL QADAR - Perkiraan waktu datangnya malam Lailatul Qadar 2025/1446 hijriyah beserta tanda-tandanya yang perlu diketahui umat muslim. 

- 27 Ramadan 1445 Hijriah: Minggu, 27 Maret 2025

- 29 Ramadan 1445 Hijriah: Rabu, 29 Maret 2025

Ciri dan Tanda Malam Lailatul Qadar

Dilansir dari tribunsolowiki.tribunnews.com, berikut 6 ciri dan tanda-tanda datangnya malam lailatul qadar.

1. Terjadi di 10 Malam Terakhir Ramadan

Malam Lailatul Qadar terjadi di salah satu dari 10 malam terakhir bulan Ramadan, yang secara khusus dipandang sebagai waktu yang sangat istimewa dalam agama Islam. Keistimewaan malam ini terletak pada potensi keberadaannya sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan, seperti yang disebutkan dalam Al-Qur'an.

Perhatian ekstra pada malam-malam terakhir Ramadan ini juga tercermin dalam tradisi seperti i'tikaf, di mana seseorang menghabiskan waktu di masjid untuk beribadah dan merenung secara intensif. Selain itu, banyak umat Muslim juga memperbanyak doa dan memohon ampunan Allah SWT, berharap agar diberikan kesempatan untuk bertemu dengan malam Lailatul Qadar dan mendapatkan keberkahan yang luar biasa.

Walaupun waktu pasti malam Lailatul Qadar tidak dapat dipastikan, keberadaannya memegang makna yang sangat penting dalam praktik keagamaan umat Islam. Malam ini dianggap sebagai waktu yang penuh berkah, di mana pintu ampunan dan rahmat Allah SWT terbuka lebar bagi mereka yang mencarinya dengan sungguh-sungguh.

2. Keberkahan dan Ketenangan

Malam Lailatul Qadar adalah salah satu malam istimewa dalam agama Islam yang ditandai dengan keberkahan dan ketenangan yang luar biasa. Malam ini dipercaya memiliki nilai spiritual yang sangat tinggi, bahkan lebih baik daripada seribu bulan.

Selama malam Lailatul Qadar, suasana cenderung sangat damai dan penuh ketentraman. Umat Muslim merasa bahwa hubungan mereka dengan Allah SWT menjadi lebih dekat dan intens. Mereka merasakan kehadiran-Nya dengan kekuatan yang luar biasa, memperkuat iman dan spiritualitas mereka.

3. Cahaya yang Terang Benderang

Salah satu karakteristik yang membedakan malam Lailatul Qadar adalah kemunculan cahaya yang terang dan mempesona. Fenomena cahaya ini sering terlihat di langit, menambahkan keindahan pada suasana malam itu. Sejumlah individu telah melaporkan pengamatan terhadap cahaya yang tidak lazim atau fenomena langit yang unik selama malam tersebut.

Tidak jarang orang melaporkan sensasi spiritual yang mendalam saat menyaksikan fenomena ini. Mereka merasakan kehadiran kekuatan yang besar dan hikmah yang disembunyikan di balik cahaya yang memancar.

Hal ini seringkali menjadi momen refleksi dan meditasi bagi banyak orang yang memanfaatkan malam Lailatul Qadar untuk berdoa dan merenung. Secara ilmiah, fenomena cahaya ini dapat dijelaskan oleh berbagai faktor fisika atmosfer dan astronomi.

Misalnya, polusi cahaya bisa mempengaruhi cara kita melihat langit pada malam hari, memperkuat efek cahaya yang terlihat selama Lailatul Qadar. Selain itu, kondisi atmosfer seperti kelembaban, polusi udara, dan keadaan cuaca juga dapat memengaruhi penampilan cahaya di langit.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved