Efisiensi Anggaran 2025 di Pemkab OKI Capai Rp 20 Miliar, Dialokasikan untuk Kesejahteraan Rakyat

TRIBUNSUMSEL.COM KAYUAGUNG -- Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir (Pemkab OKI), Sumsel telah melakukan efisiensi anggaran sebesar Rp 20 milliar, dalam postur anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) di tahun 2025.

Efisiensi anggara berdasarkan pemetaan berbagai pos alokasi.

Rencananya, anggaran dialokasikan untuk program-program yang bertujuan untuk menyejahterakan masyarakat.

Saat dikonfirmasi, Bupati OKI, H. Muchendi Mahzareki menyebut efisiensi yang dilakukan sesuai arahan Presiden Prabowo Subianto, dimana APBD harus dihemat dan dipakai sesuai kebutuhan program prioritas yang dicanangkan.

"APBD Kabupaten OKI di efisiensi dan dikumpulkan, digunakan sesuai dengan program prioritas. Jadi nanti manfaatnya akan terasa untuk kesejahteraan rakyat," katanya ditemui, Rabu (5/3/2025) siang.

Menurutnya, seluruh anggaran efisiensi tersebut akan dipakai untuk perbaikan infrastruktur, pendidikan, kesehatan. Terkhusus untuk kesejahteraan rakyat.

"Beberapa pos yang dilakukan efisiensi seperti perjalanan dinas, kegiatan yang bersifat seremonial dan acara lainnya," paparnya.

Saat disinggung bagaimana Pemda OKI meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) ditengah efisiensi anggaran.

Muchendi menyatakan menggelar rapat kecil dengan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD) dalam meningkatkan PAD salah satunya terus berinovasi.

"Kami berkeyakinan ke depan dapat menambah PAD meski belum maksimal dari sektor lain yang selama ini belum masuk ke kas daerah,"

"Harapannya adanya bantuan Provinsi Sumatera Selatan dapat mempercepat pembangunan di OKI, karena biasanya pemrov Sumsel akan berikan bantuan setiap daerah dalam mendukung percepatan pembangunan," tutupnya.

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel