Penyerangan Polres Tarakan

Anggota TNI Diduga Serang Polres Tarakan, Kapendam VI/Mulawarman Tindak Tegas Periksa yang Terlibat

Kapendam VI/Mulawarman Kolonel Kav Kristiyanto menanggapi soal penyerangan yang melibatkan oknum TNI di Polres Tarakan pada Senin (24/2/2025) malam.

TribunKaltara.com/Andi Pausiah
FASILITAS RUSAK - Kondisi terkini Mako Polres Tarakan pasca penyerangan yang dilakukan sekelompok diduga oknum TNI, sjumlah fasilitas rusak, Selasa pagi, (25/2/2025). Simak respons Kasi Humas Polres Tarakan hingga Kapendam VI Mulawarman soal Polres Tarakan diserang OTK, POM TNI kini turun tangan selidiki. 

Setibanya di Polres Tarakan, kelompok tersebut langsung melakukan pemukulan terhadap dua anggota polisi yang sedang berjaga, yakni Bripda Muhammad Nur Rizky dan Bripda Rahmat Kurniawan.

Tak hanya itu, mereka juga melakukan perusakan terhadap fasilitas di kantor kepolisian tersebut.

Saat patroli piket tiba di lokasi, situasi semakin memanas.

Oknum anggota TNI tersebut mengejar anggota polisi berpakaian dinas hingga ke Jalan Yos Sudarso, tepatnya di sekitar McDonald’s.

Bripda I Putu Anugerah menjadi korban pengeroyokan, bahkan senjata laras panjang yang dibawanya turut dirampas.

Akibat kejadian ini, lima anggota Polres Tarakan mengalami luka-luka dan saat ini masih menjalani perawatan di RSUD Jusuf SK.

Berikut identitas korban dan luka yang dialami:

  • Bripda Muhammad Nur Rizky – Luka robek di kepala bagian atas dan lebam di lengan kiri.
  • Bripda I Putu Anugerah – Luka robek di kepala bagian belakang.
  • Bripda Fauzan Hidayat – Luka lebam di kepala dan tangan.
  • Bripda Rahmat Kurniawan – Luka lebam di pipi kanan-kiri dan kedua lengan.
  • Bripda Richard Pasambo – Luka lebam di kepala bagian kiri.

Selain menyebabkan korban luka, penyerangan ini juga mengakibatkan kerusakan di beberapa bagian kantor Polres Tarakan, meja dan kursi di depan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT)

Selain itu, kaca ruang SPKT Polres Tarakan.

Dua kaca ruang Kapolres Tarakan.

Satu pintu kaca ruang Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Dalam insiden ini, para pelaku diduga menggunakan berbagai alat untuk melakukan serangan, antara lain batu, kayu, besi, serta diduga membawa senjata api laras pendek (airsoft gun) dan senjata tajam seperti sangkur dan kerambit.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Kodam VI Mulawarman Tegaskan, Kejadian Penyerangan di Mako Polres Tarakan Hanya Kesalahpahaman,

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved