Berita Musi Rawas

Diduga Korsleting Listrik di Kulkas, Rumah di Musi Rawas Kebakaran Saat Pemilik Tidur Lelap

Insiden kebakaran rumah kembali terjadi di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumsel, tepatnya di Desa Sukowarno Kecamatan Sukakarya. 

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Damkar Musi Raw
KEBAKARAN -- Petugas Damkar Musi Rawas saat memadamkan api di rumah milik Azam yang terbakar pada Senin (10/2/2025) dini hari. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Insiden kebakaran rumah kembali terjadi di Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumsel, tepatnya di Desa Sukowarno Kecamatan Sukakarya. 

Pemilik rumah adalah Azam. Akibat kejadian tersebut, korban mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp10 juta. Sebab, kasur, kulkas hingga atap rumahnya terbakar. 

Kabid Pemadam Kebakaran (Damkar) Satuan Polisi Pamong Praja dan Damkar (Satpol PP-Damkar) Musi Rawas, Yanuar Ikbal saat dikonfirmasi pada Senin, 10 Februari 2025 siang membenarkan kejadian tersebut. 

Kebakaran yang terjadi di Desa Sukowarno Kecamatan Sukakarya tersebut, diketahui setelah anggota Damkar Pos Kecamatan Sukakarya, mendapat informasi dari warga setempat. 

Dikatakan Yanuar, laporan masuk pada Senin, 10 Februari 2025 dini hari sekira pukul 00.00 Wib, kemudian anggota Damkar Pos Sukakarya pun langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP). 

Jarak tempuh antara Pos Damkar dan tempat kejadian sekitar 7Km, atau tepatnya sekira pukul 00.15 Wib, anggota tiba di rumah korban yang terbakar. 

"Saat anggota tiba di lokasi, api sudah sedikit padam oleh warga yang sebelumnya bergotong royong memadamkannya," kata Yanuar, kepada Sripoku.com, Senin (10/2/2025).

Dijelaskan Yanuar, kronologis kejadian bermula, saat korban bersama keluarganya sedang tidur di kamarnya.

Kemudian, korban mendengar suara kretek-kretek dar ruang belakangnya. 

"Korban lagi tidur, tiba-tiba dengar suara kretek-kretek, kemudian korban bangun dan mencari sumber suara itu," jelasnya. 

Pada saat korban melihat di ruang belakang rumahnya, korban pun sempat terkejut, karena suara tersebut berasal dari api yang sedang membakar atap rumahnya. 

"Korban yang panik, langsung membangunkan keluarganya dan teriak meminta tolong kepada warga," ungkapnya. 

Warga yang mendengar teriakan korban pun langsung keluar dan membantu korban memadamkan apinya dengan menggunakan alat seadanya, secara bergotong royong. 

"Saat sebagian warga memadamkan api, ada warga yang melaporkan kejadian itu ke petugas Damkar di Pos Sukakarya," tegasnya. 

Petugas yang mendapat informasi tersebut pun langsung meluncur ke tempat kejadian dan melakukan pemadaman. Bersyukur, api dengan cepat berhasil dipadamkan. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved