Berita OKU Timur

Duku Komering Rasuan OKU Timur Mulai Dipanen Petani, Dijual Rp 15-20 Ribu per Kg

Buah Duku Komering di Desa Rasuan, Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur, Sumsel mulai masak dan dipanen warga.

TRIBUNSUMSEL.COM/CHOIRUL ROHMAN
Duku Komering Rasuan -- Indra Hendrawan salah satu petani Duku Komering di Desa Rasuan, Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur menunjukkan buah Duku yang siap panen, Jumat (31/01/2025). Petani mulai memetik buah duku untuk kejar harga jual tinggi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Buah Duku Komering di Desa Rasuan, Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur, Sumsel mulai masak dan dipanen warga.

Lalu untuk puncak panen raya buah Duku Komering Rasuan ini diperkirakan pada pekan depan atau sekitar minggu kedua bulan Februari.

Sedangkan untuk saat ini buah duku mulai masak sebagian dan belum merata. Meski demikian, buah duku sudah mulai dipetik dengan cara dipilah diambil yang sudah matang duluan.

"Saat ini buah duku yang masak belum merata namun ada sebagian petani sudah ada yang panen. Hal ini permintaan konsumen serta mengejar harga jual yang masih tinggi," kata Indra Hendrawan salah satu petani duku, Sabtu (1/2/2025).

Baca juga: Duku Komering Dijual Rp 10 Ribu per Kg di Palembang, Rasanya Manis Bikin Pembeli Ketagihan

Lanjut kata dia, biasanya menjelang panen seperti ini, para petani duku mulai menginap di kebun untuk menjaga buah dan pohonnya.

"Selain itu, mereka juga akan melakukan perawatan pohon dengan cara membersihkan kotoran daun dìbawah pohon," ucapnya. 

Lalu para petani juga membuat asap-asapan dari api untuk mengusir hama seperti tupai, kelelawar hingga hewan kalong.

"Pembersihan pada sekitar pohon juga untuk memaksimalkan pertumbuhan buah. Serta dapat mengurangi hama jamur dan pemakan buah," beber Indra.

Ia juga menjelaskan, untuk proses pembersihan sekitar pohon duku ini rutin dilakukan. Sehingga kondisi pohon tetap bersih dari ranting-ranting yang berguguran. 

Lebih lanjut Indra menerangkan, usia pohon duku di kebun milik keluarganya ini berkisar 20 sampai 25 tahun keatas. 

"Pohon Duku kita ini rata-rata sudah lama. Hampir semua pohon ini yang nanam kakek saya," ucapnya.

Lanjutnya, buah duku tahun ini tidak sebanyak dari musim kemarin. Hal ini mungkin disebabkan karena faktor cuaca.

Bahkan, musim tahun ini kebanyakan pohon duku tergolong usia muda yang buahnya justru banyak.

"Buahnya kurang lebat (banyak) tahun ini. Bahkan pohon yang besar tidak berbuah. Ini mungkin karena faktor cuaca," bebernya.

Indra juga menyampaikan, untuk harga buah duku saat musim panen berkisar di Rp 15.000 sampai Rp 20.000 per kilogram.

Kemudian, jika kemasan petian, harga di kebun berkisar Rp 150.000 per peti. Namun jika sudah sampai di pulau jawa bisa mencapai Rp 250.000 per peti.

"Duku Komering Rasuan ini memang agak lebih mahal dari duku lainnya. Sebab kualitas dan rasanya juga terjamin sangat manis," ungkap Indra.

Ia juga memaparkan, buah Duku Komering Rasuan mempunyai ciri khas karakteristik berbentuk buah oval. 

Kemudian, warna buahnya saat masak yakni kuning sampai kuning kusam serta memiliki rasa yang manis legit.

"Selain itu, ketebalan kulit mencapai 1-3 mm dan memiliki 5 jumlah siung per buah. Warna daging buah bening sedikit keruh serta biji kecil atau tanpa biji," pungkasnya. 

Untuk diketahui, Lebih kurang sepekan terakhir buah duku mulai membanjiri Kota Palembang. Buah musiman khas Sumatera Selatan ini bisa dijumpai di pinggir jalan protokol seperti Jalan Demang Lebar Daun, Abdul Rozak, MP Mangkunegara, Jenderal Ahmad Yani dan jalan-jalan penghubung antar kecamatan di Kota Palembang.

Harganya pun berbeda-beda tergantung kualitasnya. Mulai dari Rp 10 ribu per kilogram hingga Rp 12.500 per kilogram. Umumnya, pedagang menjual Rp 25 ribu untuk 2 Kilogram.

Lalu untuk masa panen raya sebenarnya baru akan dimulai dalam dua pekan mendatang.

Saat ini memang sudah ada duku yang siap dipanen, namun jumlahnya belum terlalu banyak.

Beberapa daerah yang sudah mulai menjual dukunya adalah OKI, Muba, OKU Timur, dan sebagian dari Muara Enim. 

Biasanya, saat panen raya duku tidak hanya dipasarkan di Palembang tapi juga sampai ke pulau Jawa.

Salah satu daerah yang terkenal dengan kulaitas dukunya adalah Desa Rasuan di Kecamatan Madang Suku I, Kabupaten OKU Timur. Duku dari daerah ini bahkan melekat dengan nama desanya, yakni Duku Komering Rasuan.

Untuk saat ini buah Duku Komering Rasuan baru masak sebagian. Saat ini para petani masih fokus perawatan pohon dengan cara membersihkan kotoran-kotoran daun sekitar. 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved