Pilkada Serentak 2024

9 Kepala Daerah di Sumsel Tak Dilantik 6 Februari 2025 karena Sengketa, Ada Ratu Dewa-Prima Salam

Berikut daftar 9 kepala daerah terpilih di Sumatera Selatan (Sumsel) tidak dilantik serentak oleh Presiden Prabowo pada 6 Februari 2025.

tangkapan layar Ig@primasalam
PELANTIKAN KEPALA DAERAH - Ratu Dewa - Prima Salam salah satu kelapa daerah terpilih Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang yang tidak dilantik serentak oleh Presiden Prabowo pada 6 Februari 2025. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut daftar 9 kepala daerah terpilih di Sumatera Selatan (Sumsel) tidak dilantik serentak oleh Presiden Prabowo Subianto pada 6 Februari 2025.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunda penetapan sembilan kepala daerah terpilih di Sumatera Selatan (Sumsel) dalam pilkada serentak yang berlangsung pada 2024 lalu. 

Penundaan itu dilakukan lantaran daerah tersebut masih dalam proses sengketa pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK). 

Adapun sembilan daerah yang ditunda penetapan tersebut meliputi Kota Palembang, Pagar Alam, Kabupaten Lahat, Ogan Komering Ulu (OKU), Empat Lawang, Ogan Ilir, Banyuasin, Muara Enim, dan Ogan Komering Ulu Selatan (OKU Selatan).

Baca juga: Daftar 3 Profil Kepala Daerah di Kepulauan Bangka Belitung Dilantik Presiden Prabowo 6 Februari 2025

Berikut 9 kepala daerah tak dilantik pada pada 6 Februari 2025:

1. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palembang terpilih: Ratu Dewa - Prima Salam

2. Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pagar Alam terpilih: Ludi Oliansyah - Bertha

3. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Lahat: Bursah Zarnubi - Widia Ningsih.

4. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU): Teddy Meilwansyah - Marjito Bachri

5. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Empat Lawang: Joncik Muhammad - Arifai

6. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Ogan Ilir (OI): Panca Wijaya Akbar - Ardani

7. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Banyuasin: Askolani - Netta Indian

8. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Muara Enim: Edison - Sumarni 

9. Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten OKU Selatan: Abusama - Misnadi

Sebelumnya, Ketua KPU Sumatera Selatan, Andika Pranata Jaya, mengatakan dari 17 kabupaten/kota yang melaksanakan pilkada, sembilan daerah telah dilakukan penetapan pasangan terpilih, termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel. 

Sementara itu, sisanya masih menunggu hasil sengketa dari MK.

Daerah yang sudah ditetapkan sebagai calon terpilih tersebut adalah Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Ogan Komering Ulu Timur (OKU Timur), Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Musi Rawas, Musi Rawas Utara, Kota Lubuklinggau, Musi Banyuasin (Muba), dan Kota Prabumulih, termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel. 

"Sembilan daerah yang ditetapkan hari ini sudah tidak masuk dalam perkara perselisihan di MK sehingga ditetapkan," kata Andika, Kamis (9/1/2025). Dikutip Kompas.com

Menurut Andika, proses gugatan terhadap hasil pilkada di Sumsel masih berlangsung.

Saat ini, KPU masih menunggu hasil sengketa sembilan daerah. Bila telah ada hasil, KPU pun akan langsung melakukan penetapan calon kepala daerah terpilih. 

"Masih menunggu arahan itu dari Mahkamah Konstitusi ke KPU RI, nanti akan diteruskan ke KPU Provinsi," katanya. 

Berikut kepala daerah terpilih yang sudah ditetapkan KPU Sumsel: 

1. Gubernur - Wakil Gubernur Sumsel: Herman Deru - Cik Ujang 

2. Kabupaten OKU Timur: Lanosin - HM Adi Nugraha Purna Yudha 

3. Kota Prabumulih: Arlan - Franky Nasril 

4. Kabupaten Musi Rawas: Ratna Machmud - Suprayitno 

5. Kabupaten Musi Banyuasin (Muba): M Toha Tohet - Rohman 

6. Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara): Devi Suhartoni - Junius Wahyuni 

7. Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI): Asgianto - Iwan Tuaji 

8. Kota Lubuklinggau: Rachmat Hidayat - Rustam Effendi 

9. Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI): Muchendi - Supriyanto

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved