Pagar Laut di Bekasi
Ini Kata Refly Harun Soal Artis Diduga Pemilik Pagar Laut 30 KM di Tangerang, Dekat Dengan Penguasa
Teka-teki soal siapa pemilik pagar laut sepanjang 30 KM di perairan Tangerang hingga kini belum terjawab.
TRIBUNSUMSEL.COM -- Teka-teki soal siapa pemilik pagar laut sepanjang 30 KM di perairan Tangerang hingga kini belum terjawab.
Meski beredar kabar terkait sosok artis disebut sebagai dalang pembangunan tersebut namun belum diketahui identitasnya.
Kini giliran pengamat politik sekaligus pakar hukum tata negara, Refly Harun yang ikut berbicara.
Refly sapaan akrabnya ikut menduga jika benar artis sebagai pemilik pagar laut tersebut maka bisa dipastikan dekat dengan kekuasaan dan memiliki bisnis.
"Kita bisa membayangkan kalau clue-nya adalah selebriti yang lagi booming, kemudian yang berbisnis, maka harus tambah yang dekat dengan kekuasaan pastinya."
"Karena yang seperti ini hanya orang yang dekat dengan kekuasaan yang berani melakukan ini," ujar Refly Harun via Tribunnews.com, selasa (14/1/2025).

Apabila pemilik pagar laut itu benar merupakan sosok artis terkenal, Refly merasa miris karena menurutnya tidak ada siapapun yang bisa membeli laut.
"Kalau ini tidak dilakukan oleh pemerintah, tapi dilakukan oleh selebriti, wah luar biasa, dia bisa memiliki laut, padahal tidak ada orang yang paling kaya di Republik Indonesia ini pun yang bisa membeli laut."
"Karena laut itu belongs to the republic, belongs to the people, belongs to indonesian people yang berjumlah 270 juta lebih. Not belongs to even prabowo himself," ujar Refly.
Sebelumnya, sosok artis dalang pagar laut ini diungkap oleh seorang nelayan Pulau Cangkir bernama Heru yang menyebutkan bahwa sosok artis Tanah Air diduga menjadi pemiliknya.
"Sepengetahuan bapak, siapa sih dalangnya?" tanya wartawan.
"Wah semua juga tahu itu, anak kecil juga tahu dalangnya, siapa lagi kalau bukan selebriti sekarang yang lagi booming, kalau disebutin satu persatu takutnya banyak abcd-nya, yang jelas semua orang pasti tahu," ungkap Heru sembari tersenyum, dari tayangan YouTube Wartakotalive, Minggu (12/1/2025).
Heru pun mengatakan, dirinya telah mengetahui pemasangan pagar laut itu cukup lama.
Dia bahkan mengaku syok saat mengetahui ada pemasangan pagar bambu di laut tersebut.
Pasalnya, tidak pernah ada pemberitahuan dari pemerintah daerah perihal hal itu.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.