Harga Gas 3 Kg di Sumsel Naik
BREAKING NEWS : Besok Harga Gas LPG 3 Kg di Sumsel Bakal Naik Menjadi Rp 18.500 Pertabung
Besok, Kamis (9/1/2025) harga LPG 3 Kg atau gas subsidi itu bakal naik dari yang semula Rp 15.650 menjadi Rp 18.500 per tabung.
Penulis: Hartati | Editor: Slamet Teguh
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Besok, Kamis (9/1/2025) harga LPG 3 Kg atau gas subsidi itu bakal naik dari yang semula Rp 15.650 menjadi Rp 18.500 per tabung.
Terakhir perubahan harga LPG 3 kg ini di Sumsel terjadi pada 2017 lalu sesuai dengan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Selatan Nomor 19/KPTS/IV/2025 tentang Harga Eceran Tertinggi Liquified Petroleum Gas Tabung 3 Kg di Sumatera Selatan.
Dengan berlakunya keputusan terbaru itu, maka SK Gubernur Sumatera Selatan Nomor 821/KPTS/IV/2017 tak lagi berlaku.
Diketahui HET gas LPG 3 di Sumsel sudah naik dan disetujui PJ Gubernur Sumsel Elen Setiadi pada 3 Januari lalu sehingga besok bisa langsung diimplementasikan.
"Iya infonya seperti itu (naik harganya)," ujar Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Pertamina Patra Niaga Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, Rabu (8/1/2025).
Nikho mengatakan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel berkomitmen untuk terus menyalurkan LPG 3 kg sesuai peraturan yang berlaku.
"Adapun untuk mengatur Harga Eceran Tertinggi (HET) LPG 3 Kg, Pemerintah Daerah (Pemda) memiliki kewenangan di setiap Provinsi, Kabupaten maupun kota. Hal tersebut juga diatur oleh Peraturan Menteri ESDM Nomor 26 Tahun 2009, tentang Penyediaan dan Pendistribusian LPG," ujarnya.
Baca juga: Gas LPG 3 Kg Langka di Pagar Alam, Pertamina Kini Tambah 6.160 Tabung Gas, Pastikan Stok Aman
Baca juga: Dewan Sebut Input Data KTP Jadi Penyebab Antrean Panjang Beli LPG 3 Kg di Pangkalan Kota Pagar Alam
Pertamina dengan tegas telah menginstruksikan kepada seluruh agen dan pangkalan untuk dapat menyalurkan tepat sasaran dan tepat harga sesuai dengan regulasi yang berlaku.
"Untuk mewujudkan pendistribusian yang tepat sasaran, Pertamina terus meningkatkan sinergi dengan Aparat Penegak Hukum (APH), dan Pemerintah Daerah agar LPG subsidi dapat diterima oleh masyarakat yg berhak," ungkapnya.
Pertamina juga turut mengajak masyarakat untuk bersama mengawasi pendistribusian LPG bersubsidi agar LPG bersubsidi ini dapat benar-benar digunakan oleh masyarakat yang kurang mampu.
"Dengan peran aktif masyarakat diharapkan dapat membantu peran Pertamina dalam menjaga kestabilan pasokan LPG di seluruh wilayah," tutupnya.
Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.