Natal dan Tahun Baru 2025

Petani Jagung di Banyuasin Mulai Kebanjiran Pembeli, Harganya Dijual Rp 5 RIbu Perkilo

Banyak warga memilih untuk membeli langsung jagung di tempat petani, selain masih segar dan juga harga jauh berbeda ketimbang membeli di pasar.

Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ M. Ardiansyah
Waidi ketika memetik jagung pesanan warga yang akan dijual kembali menjelang tahun baru, Minggu (29/12/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN - Warga mulai berburu jagung di tempat petani untuk dijual maupun di makan saat malam pergantian tahun baru, Minggu (29/12/2024).

Banyak warga memilih untuk membeli langsung jagung di tempat petani, selain masih segar dan juga harga jauh berbeda ketimbang membeli di pasar.

Menurut Waidi, sudah banyak yang memesan jagung kepada dirinya baik itu untuk dijual kembali maupun makan sendiri.

"Kalau harga jagung, saya jual perkilonya Rp 5.000. Semua dipukul rata mau ukuran besar atau ukuran kecil," kata Waidi petani di Tanjung Sari Kelurahan Sukomoro Banyuasin.

Jagung yang ditanam sejak tiga bulan lalu, sudah siap dipanen untuk dijual kepada pembeli. Pembeli yang datang, rata-rata dari pengepul dan juga warga.

Bahkan, sudah banyak memesan untuk membeli jagung manis baik yang akan dijual kembali maupun makan sendiri.

"Karena siap panen, jadi jagung harus dijaga. Karena, kemarin tak dijaga malah jagung yang siap panen di curi orang. Ada sekitar tiga karungan di curi dan beberapa hari ini sempat terpergok orang mau mencuri jagung," pungkasnya. 

Sedangkan Nur yang datang langsung ke kebun Waidi mengaku sengaja memesan jagung untuk kembali dijual menjelang tahuj baru.

"Pesan 100 kg, untuk dijual kembali. Karena, banyak orang yang mau beli jagung," pungkasnya.
 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved