Kakak Bunuh Adik di Ketapang

Motif KK Tega Bunuh Adik Kandung di Ketapang Jasad Dimasukkan Dalam Karung, Ngaku Bunuh Jin

Terungkap motif KK (21)  tega bunuh adik kandung di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar).

Facebook @info kota binjai
Motif KK (21) tega bunuh adik kandung di Kecamatan Kendawangan, Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar) 

Korban ditinggalkan orangtuanya di rumah bersama kakak kandung korban nomor dua.

Setelah orangtua korban pulang ke rumah, kata Bagus, korban sudah tidak ada dan kondisi rumah penuh dengan tetesan darah. 

"Setelah orangtua korban pulang ke rumah, didapati korban sudah tidak ada di rumah, sedangkan kondisi di rumah sudah banyak terdapat tetesan darah di lantai. Situasi ini langsung dilaporkan orang tua korban ke Satpam perusahaan yang selanjutnya sekitar pukul 23.00 Wib, peristiwa ini dilaporkan ke Polsek Kendawangan," kata Setiadi, Kamis 26 Desember 2024 malam.

"Situasi ini langsung dilaporkan ke pihak petugas keamanan perusahaan dan dilanjutkan laporan ke Polsek Kendawangan,” ucap Bagus.

Bagus melanjutkan, personel kepolisian datang dan langsung mengamankan tempat kejadian perkara serta memeriksa kakak kandung korban. 

"Terduga pelaku saat diperiksa mengaku telah membuang korban, namun lokasinya tidak dikasih tahu,” ucap Bagus. 

Selanjutnya, setelah dilakukan pencarian hingga Kamis (26/12/2024) sekitar pukul 01.30 WIB, jenazah korban ditemukan di dalam tempat pembuangan sampah tidak jauh dari perumahan.

“Kondisi korban saat ditemukan terbungkus karung dan kepala terpisah dari tubuh,” ungkap Bagus. 

Bagus memastikan, terduga pelaku sudah diamankan dan ditahan, termasuk barang bukti berupa pisau untuk panen buah sawit. Dari keterangan orangtuanya, lanjut Bagus, terduga pelaku mengidap gangguan jiwa. 

"Kami juga masih melakukan pendalaman secara intensif terhadap keterangan terduga pelaku terkait motif kejadian ini,” ungkap Bagus.

Terduga pelaku KK (21) yang merupakan anak nomor satu sempat ditanya oleh petugas perihal keberadaan adik kandungnya, namun dijawab oleh terduga pelaku bahwa dirinya sudah membuang korban. 

"Terduga pelaku sebelumnya juga sudah pernah akan melakukan percobaan penganiayaan kepada korban, namun saat itu dapat dicegah oleh saudaranya yang lain. Sehingga saat itu korban masih bisa diselamatkan," jelasnya.

Namun pada kejadian yang saat ini, lanjut Setiadi, diduga karena kakak korban yang mengasuh korban sedang lengah, tiba-tiba terduga pelaku sudah mengambil korban dan membawa korban tanpa sepengetahuan saudaranya yang lain.

"Terduga pelaku mengakui sudah membuang korban, namun tidak memberitahu di mana korban dibuang. Setelah 90 menit dilakukan pencarian, atau pada pukul 01.30 Wib, korban ditemukan di dalam tempat pembuangan sampah tidak jauh dari perumahan dengan kondisi terbungkus karung dan kepala sudah terlepas dari tubuhnya," tambahnya.

Setiadi menyebut, saat ini terduga pelaku sudah diamankan di Mapolsek Kendawangan, termasuk barang bukti sebilah pisau untuk memanen buah sawit yang diakui terduga pelaku, sebagai alat untuk menghilangkan nyawa korban. 

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved