Arti Bahasa Arab

Arti Alhamdulillahirabbil Alamin, Macam-macam Bentuk Ucapan Hamdalah dan Arti Menurut Imam An Nawawi

 Dalam sebuah hadits, Nabi Adam pernah diberikan wirid khusus dari Allah yang disebut sebagai majami’ alhamdu, yaitu pujian yang paling lengkap.

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
GRAFIS TRIBUNSUMSEL/LISMA
Arti Alhamdulillahirabbil Alamin, Macam-macam Bentuk Ucapan Hamdalah dan Artinya dan Kapan Diucapkan 

TRIBUNSUMSEL.COM  -- Bentuk lafadz hamdalah adalah alhamdulillahi rabbil alamin, yang artinya : Segala puji bagi Allah Tuhan Semesta Alam.

Berikut ini adalah macam-macam bentuk ucapan hamdalah menurut Iman An Nawawi, beserta arti dan waktu yang tepat mengucapkannya. Dikutip dari laman nu.or.id


1. Alhamdulillâhi hamdan yuwâfî ni’amahu wa yukâfiu mazîdah

الْحَمْدُ لِلّهِ حَمْدًا يُوَافِيْ نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ 

 Artinya: “Segala puji bagi Allah dengan Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmat-Nya dan mencakup tambahannya.” (Imam an-Nawawi, al-Adzkâr an-Nâwâwî, [Beirut: Dâr Kutub Islamiyah, 2004 M], j. 1, h. 174.)

 Imam an-Nawawi dalam al-Adzkâr an-Nawâwî menyebutkan bahwa para ulama khurasan biasanya membaca hamdalah dengan kalimat majami’ alhmdu atau hamdalah yang agung seperti disebutkan di atas.


 Dalam sebuah hadits, Nabi Adam pernah diberikan wirid khusus dari Allah ﷻ yang disebut sebagai majami’ alhamdu, yaitu pujian yang paling lengkap.

 قال آدم صلى الله عليه وسلم : يا رب شغلتني بكسب يدي ، فعلمني شيئا فيه مجامع الحمد والتسبيح ، فأوحى الله تبارك وتعالى إليه : يا آدم إذا أصبحت فقل ثلاثا ، وإذا أمسيت فقل ثلاثا : الْحَمدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِيْ نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ ، فذلك مجامع الحمد والتسبيح 

Artinya, 

“Adam alaihissalam berkata: “Ya Allah Engkau membuatku sibuk dengan usaha dari tanganku, maka ajarkanlah aku sesuatu yang di dalamnya terkumpul seluruh pujian dan tasbih. Maka kemudian Allah memberikan wahtu kepada Adam. “Ya Adam, jika tiba waktu pagi ucapkanlah sebanyak tiga kali, jika tiba waktu sore, ucapkanlah tiga kali lafal ini: Alhamdulillâhi rabbil 'âlamîn hamdan yuwâfî ni’amahu wa yukâfiu mazîdah (Segala puji bagi Allah dengan Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmatNya dan mencakup tambahannya).

 

2. Lâ uhsi tsanâ’an ‘alaika kamâ atsnaita ‘alâ nafsik

 لَا أُحْصِيْ ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ 

Artinya: 
“Aku tidak bisa menghitung pujian kepadamu sebagaimana engkau memuji dirimu sendiri.” (Imam an-Nawawi, al-Adzkâr an-Nâwâwî, [Beirut: Dâr Kutub Islamiyah, 2004 M], j. 1, h. 174.) 


3. Subhânaka Lâ uhsi tsanâ’an ‘alaika kamâ atsnaita ‘alâ nafsik fa laka-l-hamdu hattâ tardlâ

 سُبْحَانَكَ لَا أُحْصِيْ ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ فَلَكَ اْلحَمْدُ حَتَّي تَرْضَى 

Artinya:
 “Maha Suci Engkau yang aku tidak bisa menghitung pujian kepadamu sebagaimana engkau memuji dirimu sendiri, maka untukmu segala puji hingga engkau ridha.” (Imam an-Nawawi, al-Adzkâr an-Nâwâwî, [Beirut: Dâr Kutub Islamiyah, 2004 M], j. 1, h. 174.) 


 Dalam sebuah hadits, Nabi Adam pernah diberikan wirid khusus dari Allah yang disebut sebagai majami’ alhamdu, yaitu pujian yang paling lengkap.

: قال آدم صلى الله عليه وسلم : يا رب شغلتني بكسب يدي ، فعلمني شيئا فيه مجامع الحمد والتسبيح ، فأوحى الله تبارك وتعالى إليه : يا آدم إذا أصبحت فقل ثلاثا ، وإذا أمسيت فقل ثلاثا : الْحَمدُ لِلّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِيْ نِعَمَهُ وَيُكَافِئُ مَزِيْدَهُ ، فذلك مجامع الحمد والتسبيح

Artinya, “Adam alaihissalam berkata: “Ya Allah Engkau membuatku sibuk dengan usaha dari tanganku, maka ajarkanlah aku sesuatu yang di dalamnya terkumpul seluruh pujian dan tasbih. Maka kemudian Allah memberikan wahtu kepada Adam. “Ya Adam, jika tiba waktu pagi ucapkanlah sebanyak tiga kali, jika tiba waktu sore, ucapkanlah tiga kali lafal ini: Alhamdulillâhi rabbil 'âlamîn hamdan yuwâfî ni’amahu wa yukâfiu mazîdah (Segala puji bagi Allah dengan Pujian yang sebanding dengan nikmat-nikmatNya dan mencakup tambahannya). Itu adalah himpunan pujian dan tasbih. (Imam an-Nawawi, al-Adzkâr an-Nâwâwî, [Beirut: Dâr Kutub Islamiyah, 2004 M], j. 1, h. 174.) Wallahu a’lam. (Muhammad Alvin Nur Choironi)

Itulah Arti Alhamdulillahirabbil Alamin, Macam-macam Bentuk Ucapan Hamdalah dan Artinya dan Kapan Diucapkan. (lis/berbagai sumber)

Baca juga: Arti Allahumma Lakalhamdu Hatta Tardha, Berikut Kumpulan Ucapan Rasa Syukur Mohon Ridha Allah

Baca juga: Arti Syukur, Bahasa Arabnya Syakara, Yasykuru, Syukron, Ciri-ciri dan Manfaat Orang yang Bersyukur

Baca juga: Arti Allahumma Ya Ahadu Ya Wahidu Ya Maujudu Ya Jawwadu Dzikir Asmaul Husna untuk Rezeki Berkah 

Baca juga: 4 Doa untuk Ibu di Hari Ibu Berbahasa Arab Lengkap dengan Arti, Mohon Bahagiakan dan Diampuni

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved