Khawatir, Takut hingga Musibah, Ucapkan Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun, Bukan Hanya Saat Kematian

TRIBUNSUMSEL.COM -- Kebanyakan dari kita mengucapkan innalillahi wainna ilaihi rojiun saat mendengar kabar duka kematian atau seseorang yang meninggal dunia.

Bacaan Arab
إِنَّا لِلّهِ وَإِنَّـا إِلَيْهِ رَاجِعونَ

Bacaan Latin
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun

Artinya:
Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nyalah kami kembali.

Kalimat ini mengingatkan bahwa semua yang ada di dunia ini adalah milik Allah dan pada akhirnya kita semua akan kembali kepada-Nya. 

Sehingga tepat bila kita mengucapkan kalimat ini ketika mendengar kabar tentang seseorang yang meninggal dunia.

Ucapan ketika khawatir, cemas, takut hingga musibah atau kejadian yang tidak kita inginkan.

Tahukah kita bahwa ucapan Innalillahi Wa Inna Ilaihi Rojiun juga merupakan ungkapan kesabaran dan ketawakalan dalam menghadapi cobaan dan musibah.

Ustadzah dr Aisah Dahlan dalam salah satu tausiahnya menjelaskan tentang Surat Al Baqarah ayat 156.

Surat Al-Baqarah Ayat 156

ٱلَّذِينَ إِذَآ أَصَٰبَتْهُم مُّصِيبَةٌ قَالُوٓا۟ إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّآ إِلَيْهِ رَٰجِعُونَ

Arab-Latin: 
Allażīna iżā aṣābat-hum muṣībah, qālū innā lillāhi wa innā ilaihi rāji'ụn

Artinya: (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun".  Sesungguhnya kami adalah milik Allah, dan kepada-Nyalah kami kembali.