Gus Miftah Mundur dari Utsus Presiden

Siapa Pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Setelah Mengundurkan Diri?

Siapa pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden setelah ia mengundurkan diri? Seperti dikabarkan sebelumnya, Gus Miftah mengundurkan diri

Kemhan
Prabowo Subianto menerima kunjungan silaturahmi KH. Miftah Habiburrahman sebagai Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji Sleman, Yogyakarta, di Kemhan, Jakarta, Senin (10/4/2023). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Siapa pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden setelah ia mengundurkan diri?

Seperti dikabarkan sebelumnya, Gus Miftah mengundurkan diri gegara kasus menghina penjual es teh.

Pada Jumat (6/12/2024), Presiden Prabowo Subianto buka suara soal keputusan Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah mundur sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

 Saat ditanya soal siapa pengganti Miftah Maulana, Presiden Prabowo mengatakan akan segera mencari sosok tersebut.

"Nanti kita cari, ya, nanti kita cari," ujar Prabowo di Istana Negara Jakarta, Jumat (6/12/2024) malam.

Prabowo sendiri mengaku sudah memperoleh laporan bahwa Miftah mengundurkan diri.

"Saya sendiri belum lihat langsung, tapi saya mendapat laporan apabila beliau mengundurkan diri," tuturnya.

Prabowo menghargai keputusan Miftah yang mengundurkan diri dari jabatan Utusan Khusus Presiden dan telah mengakui dirinya melakukan salah ucap.

 "Saya kira kita hargai sikap ksatria itu," ungkap Prabowo.

Gus Miftah saat umumkan pengunduran dirinya dari staff khusus kepresidenan 6 Desember 2024 


Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS: Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Ini Pidato Lengkapnya, https://jogja.tribunnews.com/2024/12/06/breaking-news-gus-miftah-mundur-dari-jabatan-utusan-khusus-presiden-ini-pidato-lengkapnya?utm_source=headline-1.
Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Bunga Kartikasari
Gus Miftah saat umumkan pengunduran dirinya dari staff khusus kepresidenan 6 Desember 2024 Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul BREAKING NEWS: Gus Miftah Mundur dari Jabatan Utusan Khusus Presiden, Ini Pidato Lengkapnya, https://jogja.tribunnews.com/2024/12/06/breaking-news-gus-miftah-mundur-dari-jabatan-utusan-khusus-presiden-ini-pidato-lengkapnya?utm_source=headline-1. Penulis: Bunga Kartikasari | Editor: Bunga Kartikasari (TRIBUNJOGJA.COM/Hamim Thohari)

Eks Pangkostrad itu meyakini bahwa Miftah salah ucap dan tidak berniat menyakiti perasaan masyarakat.

"Saya kenal beliau, mungkin karena beliau memang bergaul dan sering berceramah di kalangan bawah, mungkin bahasa beliau niatnya bukan niat jahat, bukan niat menghina, tapi terlepas itu salah ucap, beliau sadar, beliau salah, salah ucap, beliau mengundurkan diri," terangnya.

Menurutnya, di Indonesia jarang ada orang yang melakukan kesalahan lalu memilih mengundurkan diri dari jabatannya.

Oleh sebab itu, keputusan pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta tersebut harus dihargai.

"Saya kira itu jelas, saya kira di Indonesia juga jarang orang salah kemudian bertanggung jawab dan mengundurkan diri." 

"Jadi kita hargai itu, jadi beliau sendiri salah, sadar bahwa beliau ini salah," ucap Prabowo.

Bakal Bertemu Pekan Depan

Diberitakan sebelumnya, Miftah Maulana akan bertemu dengan Presiden Prabowo Subianto pada pekan depan.

Menurut Miftah, pertemuan itu sedang dijadwalkan oleh Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Inf Teddy Indra Wijaya. 

"Saya insyaallah minggu depan menghadap Presiden, saya baru dijadwalkan oleh Pak Seskab," ujar Miftah dilansir YouTube Tribun Jogja Official, Jumat.

Mengaku Tak Ditekan 

Miftah menegaskan keputusannya untuk mundur bukan akibat ditekan oleh pihak mana pun.

Ini adalah wujud tanggung jawabnya kepada Presiden Prabowo Subianto dan masyarakat Indonesia.

Miftah mengungkapkan, keputusannya mundur bukanlah akhir, melainkan awal untuk dirinya berkontribusi lebih kepada bangsa dan negara.

"Seorang berjiwa ksatria pernah berkata kalau jabatan itu adalah titipan sementara. Karena ini, karena itu, adalah satu sarana untuk berbuat kebaikan."

"Oleh karena itu, sebagai seorang pendakwah dan pelayan umat, saya merasa bahwa pengabdian kepada bangsa dan negara Indonesia tidak terbatas hanya pada satu jabatan semata, tetapi mencakup ruang di mana saya dapat memberikan manfaat," ujarnya sambil berurai air mata.

Selanjutnya, Miftah berterima kasih kepada Prabowo atas jabatan yang sudah diberikan kepadanya sebagai Utusan Khusus Presiden.

Pasalnya, jabatan yang diberikan kepadanya oleh Prabowo telah membuat derajatnya naik dan menjadi anugerah tersendiri baginya.

"Saya mohon maaf kepada Bapak belum bisa menjadi sesuai yang Bapak harapkan dari saya. Sekali lagi, saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Presiden karena saya belajar menjadi seorang ksatria dari Bapak Presiden," terangnya.

Sambil menangis, Miftah pun meminta maaf kepada masyarakat atas segala kesalahan yang telah dia perbuat secara sadar atau tidak sadar.

Miftah berjanji akan terus belajar dari peristiwa ini dan ingin tetap berkontribusi bagi bangsa dan negara sebagai seorang pendakwah.

"Sebagai seorang pendakwah, saya akan tetap membawa pesan kesatuan, toleransi, dan semangat kebangsaan. Menjadikan keberagaman, sebagai kekuatan dan bukan sebagai alasan untuk memecah belah," ungkapnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com  dengan judul Kata Prabowo soal Calon Pengganti Gus Miftah sebagai Utusan Khusus Presiden

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved