Berita Viral
Sosok Casnadi Ayah di Majalengka yang Rantai 2 Anaknya Gegara Dituduh Mencuri, Kini Menyesal
Inilah sosok ayah yang tega merantai dua anaknya yang dituduh mencuri, kini menyesal.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM - Mengenal sosok ayah yang merantai dua anaknya yang dituduh mencuri yang viral di media sosial.
Pria tersebut bernama Casnadi yang merupakan warga Kecamatan Jatiwangi, kabupaten Majelengka, Jawa Barat.
Adapun hal itu dilakukan Casnadi lantaran kedua anaknya dituduh mencuri alat komunikasi.
Kini sang ayah yang merasa malu mengaku sangat menyesali perbuatannya.
Perlakuan miris terhadap kedua anak ini terungkap setelah video berdurasi 33 detik sempat viral di media sosial.
Video ini menyedot perhatian banyak warga karena merasa sangat iba.

Warga berulang kali membagikan dan mengunggahnya di media sosial masing-masing.
Kasubsi Sie Humas, IPDA Riyana, menyampaikan pihaknya langsung menelusuri kebenaran video tersebut.
Baca juga: Kisah Pilu Kakak Adik di Majalengka Dirantai Gegara Dituduh Mencuri, Kini Sanh Ayah Menyesal
Pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah desa untuk menemui orang tua sang anak.
"Kami sudah bekerja sama dengan pemerintah desa setempat. Kami juga sudah bertemu dengan orang tua dan beberapa pihak terkait. Dari situ, kami ketahui kebenaran informasi serta kronologinya," kata Riyana saat dihubungi Kompas.com, Senin (18/11/2024) pagi.
Dari pertemuan itu, orangtua sang anak yang bernama Casnadi mengakui perbuatannya.

Casnadi mendapatkan keluhan dari tetangganya bahwa kedua anaknya, yang merupakan adik-kakak, mengambil alat komunikasi milik tetangga pada Selasa (12/11/2024) siang.
Setelah diketahui kebenarannya, Casnadi langsung menghukum anaknya dengan merantai dan memborgol di bagian leher sebagai efek jera agar tidak mengulangi perbuatan tersebut.
Namun, warga yang melihat prihatin dan menolong kedua anak sambil melakukan perekaman.
Video tersebut kemudian tersebar di media sosial.
Riyana menyebut pihaknya sudah mempertemukan orangtua dan pihak tetangga.
Mereka semua sepakat berdamai.
Orangtua adik-kakak itu berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya.
Di hadapan Riyana dan pemerintah desa, sang ayah juga mengaku sangat menyesali perbuatannya.
Dia tidak bermaksud melakukan hal itu hingga ramai, melainkan hanya untuk memberi efek jera kedua anak itu agar tidak mengulangi pencurian tersebut.
Petugas juga telah melakukan pendampingan kepada kedua anak, adik-kakak tersebut. Keduanya kini sudah kembali beraktivitas seperti biasanya.
Viral di Medsos
Sebelumnya, beredar sebuah video yang menunjukkan dua bocah, AL (8) dan AD (7), dirantai di lehernya oleh ayahnya viral di media sosial dan aplikasi pesan instan.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Selasa (12/11/2024).
Dalam video berdurasi 33 detik yang beredar, tampak kedua bocah tersebut terikat rantai dengan gembok besar di leher mereka.
Warga setempat terlihat berusaha keras memotong rantai tersebut menggunakan tang, menunjukkan kepedulian dan upaya untuk membebaskan anak-anak itu.
Kepala Desa Jatiwangi, Yuda Hendra Saputra, mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (12/11/2024) lalu di wilayah desa yang dipimpinnya.
Menurutnya sang ayah nekat mengikat rantai di leher dua anaknya untuk memberikan efek jera, karena keduanya kerap mencuri uangnya untuk jajan.
"Awalnya, mereka sekeluarga berada di rumahnya, ada ayah, ibu, dan dua anaknya, tetapi ibunya pergi ke rumah neneknya di blok sebelah," ujar Yuda Hendra Saputra saat ditemui di Balai Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Kamis (14/11/2024).
Ia mengatakan, pada siang hari sang ayah pun berangkat bekerja menjadi sopir odong-odong meninggalkan kedua anaknya di rumahnya.
Namun, sorenya kedua bocah tersebut keluar rumah dalam kondisi leher dirantai dan dipasangi gembok cukup besar, sehingga menarik perhatian warga sekitar.
Rupanya, kedua bocah itu hendak menyusul ibunya ke rumah neneknya, bahkan warga pun terus berkumpul di sepanjang perjalanan hingga tiba di rumah neneknya.
"Kedua anak tersebut kemungkinan merasa lapar, karena ayahnya berangkat dari siang, dan baru ke rumah neneknya pada sore harinya," kata Yuda Hendra Saputra.
Video berdurasi kira-kira tiga detik mengenai peristiwa itu pun viral di media sosial, dan beredar di aplikasi pesan instan, WhatsApp.
Di video itu, rantai yang menjerat leher dua bocah yang masih duduk di bangku kelas dua dan satu sekolah dasar (SD) tersebut terlihat harus dibuka secara paksa menggunakan tang.
Bahkan, beberapa warga tampak bergantian dan berupaya cukup keras untuk memotong rantai yang diketahui dipasang sendiri oleh ayah kedua bocah tersebut.
"Awalnya, mereka sekeluarga berada di rumahnya, ada ayah, ibu, dan dua anaknya, tetapi ibunya pergi ke rumah neneknya di blok sebelah," ujar Yuda Hendra Saputra saat ditemui di Balai Desa Jatiwangi, Kecamatan Jatiwangi, Kabupaten Majalengka, Kamis (14/11/2024).
Pihaknya yang mendatangi rumah nenek dari dua bocah itu pun langsung membubarkan kerumunan warga setelah melepas rantai menggunakan tang.
Bahkan, ia meminta RT, RW, hingga kepala dusun setempat tidak perlu menyusul ayah kedua bocah tersebut untuk menanyakan tindakannya.
Pasalnya, Hendra mengaku khawatir terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, sehingga membubarkan warga dan menunggu ayah dua bocah itu hingga pulang bekerja.
"Setelah ayahnya pulang, kami menanyakan baik-baik mengenai alasannya hingga tega merantai anaknya sendiri," ujar Yuda Hendra Saputra.
Hendra menyampaikan, dari pengakuannya sang ayah merantai kedua anaknya untuk memberikan efek jera akibat mencuri uangnya beberapa kali.
Sementara, Pemerintah Desa Jatiwangi pun mengundang orang tua berikut dua bocah tersebut ke balai desa untuk dimediasi agar peristiwa semacam itu tidak terulang kembali.
"Kami juga memberikan pendampingan di internal keluarganya, dan memanggil mereka untuk saling memaafkan serta ayahnya membuat surat pernyataan tidak mengulangi lagi perbuatan itu," kata Yuda Hendra Saputra.
Baca berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Sebagian Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Ayah yang Rantai Dua Anaknya di Majalengka Menyesal, Dirantai karena Dituduh Mencuri
PENGAKUAN Saksi Mata Lihat Mobil Rantis Brimob Lindas Ojol Saat Bubarkan Demonstran, Semua Dihajar |
![]() |
---|
MOBIL Baraccuda Brimob Lindas Driver Ojol di Pejompongan, Korban Dikabarkan Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Leganya Ridwan Kamil Hasil Tes DNA Buktikan CA Bukan Anaknya, Fitnah Lisa Mariana Terpatahkan |
![]() |
---|
Ini Pekerjaan Sintya Cilla Buat Denny Sumargo Syok, Rela Berkorban Uang Demi Ketemu Dj Panda |
![]() |
---|
Pekerjaan Mentereng Salsa Erwina Berani Tantang Ahmad Sahroni Debat Terbuka, Tinggal di Denmark |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.