Berita Viral

Pekerjaan Jimmy Sugito Putra Korban Carok di Sampang Madura, Dikenal Santun dan Tidak Neko-neko

Kasus pembacokan terjadi di Sampang Madura menewaskan Jimmy Sugito Putra salah satu saksi dari pasangan calon bupati nomor urut 2  Slamet-Mahfudz, Mi

Editor: Moch Krisna
TribunMadura.com/Hanggara Pratama/Istimewa
Foto Profil Jimad Sakteh Paslon Pilkada Sampang Saksinya Tewas Korban Carok 5 Orang, Junaidi Eks Bupati untuk ilustrasi berita Sosok Korban Carok di Ketapang Sampang Madura Dikenal Baik dan Santun 

Saat itu, pelaku kembali mengejarnya dan mengayunkan senjatanya ke tubuh korban.

Nahas, korban pun ambruk setelah kembali dihujani senjata tajam tanpa ampun.

Warga disekitar lokasi sempat berusaha melerai aksi sadir para pelaku.

Warga ada yang membawa sekop pasir hingga kayu untuk melerai agar pelaku tak kembali menyerang korban yang sudah tak berdaya.

Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Pasangan Jimad Sakteh, Surya Noviantoro menceritakan, informasi yang didapat awalnya sempat ada penghadangan dari beberapa orang tidak bertanggung jawab kepada Paslon Jimat Sakteh.

"Setelah ada negosiasi, akhirnya Pasangan Calon kami bisa diamankan dan keluar dari lokasi," ujarnya.

Kemudian, berselang beberapa menit kejadian tidak diinginkan terjadi di kediaman salah satu tokoh yang dikunjungi Paslon Jimat Sakteh.

Diduga para pelaku mendatangi Jimmy Sugito Putra (korban).

Para pelaku datang lengkap dengan senjata tajam jenis celurit, sedangkan korban tidak membawa sajam jenis apapun.

 "Kericuhan itu akhirnya menimbulkan korban jiwa, korban merupakan pendukung Paslon Jimat Sakteh," terangnya.

Akibat dikeroyok korban mengalami sejumlah luka bacok ditubuhnya, sehingga nyawa korban tak dapat ditolong alias meninggal.

Terpisah, Kepala Humas RSD Ketapang, Sampang, Syafril Alfian Akbar mengatakana, Jimmy tiba di rumah sakit pukul 16.00 WIB dalam kondisi tak sadarkan diri serta berlumuran darah.

Nahas, nyawa korban tidak bisa ditolong meski sempat dilakukan perawatan di rumah sakit.

"Pukul 17.15 WIB korban meninggal dunia," ungkapnya.

(*)

Sumber: Tribun Mataram
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved