Mayat Wanita Dicor di Belitung Timur

Mayat Wanita Penjual Seblak Dicor Kekasih di Lantai Rumah di Belitung Timur, Cemburu Panggil Sayang

Polres Belitung Timur mengungkap motif pembunuhan janda bernama Lilis Sumarni pedagang seblak di Kawasan Mirang, 

Editor: Weni Wahyuny
Bangkapos.com/Adi Saputra
Pelaku pembunuhan (baju abu-abu) ketika akan menaiki helikopter, dikawal ketat anggota polisi Polres Beltim dari Polda Babel, Kamis (14/11/2024). Nanang membunuh penjual seblak dan mengecor mayatnya di dalam lantai rumah. 

TRIBUNSUMSEL.COM, BELITUNG - Nanang Suryadi, seorang pria di Dusun Padang I, Desa Padang, Manggar, Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bunuh Lilis Sumarni (46), seorang janda penjual seblak.

Tak hanya itu, dengan keji, Nanang pula mengubur mayat korban dengan cara dicor di lantai rumahnya.

Korban ditemukan pada Rabu (13/11/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Kades setempat, Izhar, mengatakan kasus pembunuhan terungkap lantaran pelaku sempat mendatangi keluarganya dan mengaku telah membunuh korban.

"Menindaklanjuti pengakuan tersebut, keluarga pelaku melapor kepada Bhabinkamtibmas setempat, yang kemudian berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut," tandasnya.

Motif

Polres Belitung Timur mengungkap motif pembunuhan janda bernama Lilis Sumarni pedagang seblak di Kawasan Mirang, 

Dari hasil pemeriksaan ternyata motif Nanang Suryadi membunuh Lilis Sumarni karena cemburu.

Nanang cemburu hingga akhirnya nekat membunuh Lilis Sumarni dengan sadis.

Jasad kekasihnya Lilis Sumarni kemudian dikubur dan dicor dengan semen.

Usai membunuh Nanang pun kabur.

Namun ia berhasil ditangkap oleh Satlantas Polres Bangka Selatan.

Kapolres Belitung Timur, AKBP Indra Fery Dalimunthe menyampaikan bahwa kejadian ini terjadi pada Sabtu malam.

Dalam konferensi persnya, Kapolres bilang pelaku melakukan aksi kejinya setelah mendengar korban menelepon mantan suaminya.

"Berdasarkan pemeriksaan awal kepada pelaku, Lilis menggunakan panggilan sayang kepada mantan suaminya saat berbicara di telepon, yang memicu emosi dan kecemburuan mendalam pada Nanang," kata Indra, Kamis (14/11/2024).

Halaman
12
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved