Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang

Sebelumnya Mulung, Ini Fakta Baru Sopir Truk di Kecelakaan Tol Cipularang, Rouf Baru 4 Bulan Kerja

Rouf baru empat bulan bekerja sebagai sopir truk logistik setelah sebelumnya berprofesi sebagai pemulung barang bekas.

Ig@jabodetabek24info
Rouf (43) sopir truk pemicu kecelakan di Tol Cipularang ternyata bekerja empat bulan. 

"Kalau ditahan (penjara), gimana nasib anak-anak, anaknya banyak ada 5."

"Terus mengurusi kakak yang sakit, suaminya saya satu-satunya tulang punggung keluarga," jelasnya.

Kondisi yang dialami oleh keluarga Rouf mencerminkan betapa sulitnya kehidupan yang harus mereka jalani di tengah masalah yang menimpa.

Curhat Tunah Istri Rouf 

Pihak keluarga Rouf, sopir truk Hino yang menjadi pemicu kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang cemas mengenai nasib sang sopir.

Diketahui, saat ini Rouf telah diamankan di Polres Purwakarta dan telah dimintai keterangan sementara.

Tunah (33) mengaku ingin segera bertemu dengan suaminya, namun terkendala biaya.

Baca juga: Pilu 5 Anak Rouf Sopir Truk Nangis Panggil Ayah, Debar Jantung Kencang saat Kecelakaan di Cipularang


 "Pengen ketemu, tapi kami keluarga tak punya biaya, suami kan tulang punggung keluarga," ungkap Tunah kepada Kompas.com di rumahnya di Desa Seuar Jaya, Kecamatan Petir, Serang, Banten, Rabu (13/11/2024).

Ibu lima anak ini berharap masalah yang dihadapi suaminya dapat segera teratasi.

"Tapi pengennya suami saya urusannya cepet selesai. Tolong bantu doain, biar bisa pulang kembali kesini (ke rumah)," kata Tunah.

Tunah mengaku baru mengetahui suaminya terlibat kecelakaan setelah diberitahu tetangganya.

Kabar tersebut membuatnya langsung lemas, bahkan sempat pingsan beberapa kali karena tidak percaya bahwa suaminya yang baru bekerja sebagai sopir selama 4 bulan terlibat dalam insiden tersebut.

Kecelakaan itu sendiri mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan 28 orang terluka.

"Saya dikasih tahu sama tetangga kalau suami saya terlibat kecelakaan, saya kaget, sempat pingsan enggak kuat," ujar Tunah.

Sementara itu, Penjabat Kepala Desa Seuat Jaya, Edi b Adung, mengatakan akan membantu memfasilitasi keberangkatan keluarga ke Polres Purwakarta.

"Saya berencana koordinasi dengan Polres Serang, biar mereka bisa ketemu. Akan saya ajak keluarganya, dan fasilitasi secepatnya," kata Edi.

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Getir! Istri Sopir Truk Maut Numpang Tinggal di Bilik Bambu Bareng 5 Anak, Suami Terancam Penjara

Sumber: Tribun banten
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved