Berita Viral

Detik-detik Ivan Sugianto Pengusaha Surabaya Paksa Siswa SMA Sujud Ditangkap, Tak Berkutik

Polretabes Suraya Akhirnya menangkap Ivan Sugianto pengusaha arogan yang viral menyuruh siswa untuk sujud dan menggonggong di hadapannya.

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
Tribunbengkulu.com
Polretabes Suraya Akhirnya menangkap Ivan Sugianto pengusaha arogan yang viral menyuruh siswa untuk sujud dan menggonggong di hadapannya. 

Jhon LBF Bakal Ikut Melaporkan Ivan Sugianto

Viralnya aksi arogan pengusaha asal Surabaya tersebut membuat Jhon LBF ikut berang.

Jhon LBF mengecam tindakan tak manusiawi yang dilakukan terhadap siswa SMA tersebut.

"Saya Jhon LBF, nggak terima dengan kejadian ini, seorang anak kecil di Surabaya, di Jawa Timur, disuruh sujud oleh seorang pengusaha, dengan arogannya disuruh sujud itu anak, bahkan disuruh menggonggong, bahkan nantang-nantangin orang semuanya, dengan arogan seperti itu," ujar Jhon LBF melalui videonya yang viral di X, dari @03__nakula pada Rabu (13/11/2024). 

"Itu manusia, itu anak kecil. Saya nonton video kamu (yang viral), marah besar," sambungnya dengan nada tinggi.

Tak main-main, Jhon LBF ikut turun tangan menyiapkan langkah hukum untuk menjerat sang pengusaha.

Upaya itu dilakukannya agar menjadi pelajaran buat masyarakat yang seenaknya bertindak.

"Gue nggak ada takutnya sama lu. Ngerti lu? Jhon LBF nggak ada takutnya sama lu. Saya lagi konsultasi sama tim hukum saya, kalau memungkinkan, saya buat LP. 

Saya laporin kamu supaya jadi pembelajaran buat seluruh masyarakat Indonesia," beber Jhon LBF.

Jhon berpesan agar Ivan tak bersikap arogan, terlebih kepada anak yang masih dibawah umur. 

"Di atas langit masih ada langit, Bro. Lu arogan kayak gitu, sama anak kecil pula," ujar Jhon LBF. 

"Kau suruh sujud, kau suruh menggongong. Kau siapa? Raja? Saya kawal kasus ini," tegasnya.

Minta Maaf ke Keluarga Korban

Selain itu, dalam video tersebut, Ivan mengungkapkan permohonan maafnya kepada manajemen SMA Kristen Gloria 2, seluruh wali murid, serta kepada siswa berinisial E dan kedua orang tua E.

"Saya Ivan Sugianto sebagai orang tua dari E, saya ingin meminta maaf yang sebesar-besarnya, dan saya benar-benar menyesal atas perbuatan dan kegaduhan yang telah terjadi," ucap Ivan dengan suara penuh penyesalan, Kamis, (14/11/2024).

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved