Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu Dilakukan Oleh Satuan Pendidikan? Jawaban PMM

TRIBUNSUMSEL.COM - Dalam menerapkan Kurikulum Merdeka, apa yang perlu dilakukan oleh satuan pendidikan? Jawaban PMM, akan disajikan pada artikel berikut.

Pertanyaan tersebut merupakan soal pada Modul 1 Platform Merdeka Mengajar (PMM) yang tentang Memahami Peserta Didik: Tingkat kecerdasan, Kreativitas, Kondisi fisik, Perkembangan Kognitif.

Peserta program pendidikan profesi guru atau PPG diharuskan menjawab pertanyaan tersebut. 

Selengkapnya soal dan kunci  jawaban:

Dalam Menerapkan Kurikulum Merdeka, Apa yang Perlu Dilakukan oleh Satuan Pendidikan?

Jawaban: 

Kurikulum Merdeka merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Kurikulum ini menekankan fleksibilitas, kemandirian, dan pengembangan karakter peserta didik. 

Untuk berhasil menerapkan Kurikulum Merdeka, satuan pendidikan perlu melakukan beberapa langkah penting berikut:

1. Memahami Prinsip dan Tujuan Kurikulum Merdeka

Satuan pendidikan harus memahami dengan baik prinsip-prinsip dan tujuan dari Kurikulum Merdeka. Ini termasuk penekanan pada pengembangan kompetensi, pemahaman konsep, dan kemandirian belajar. Dengan pemahaman yang kuat, satuan pendidikan dapat merancang strategi yang tepat untuk implementasi.

2. Pelatihan dan Pengembangan Kompetensi Guru

Penting untuk memberikan pelatihan kepada guru agar mereka memahami dan mampu menerapkan Kurikulum Merdeka. Pelatihan ini mencakup metode pengajaran yang sesuai, penggunaan media pembelajaran, dan cara mengevaluasi hasil belajar peserta didik secara efektif.

3. Pengembangan Rencana Pembelajaran yang Fleksibel

Satuan pendidikan perlu mengembangkan rencana pembelajaran yang fleksibel dan dapat disesuaikan dengan kebutuhan peserta didik. Rencana ini harus mencakup berbagai pendekatan pembelajaran, baik yang berbasis proyek maupun yang berbasis masalah, untuk memberikan ruang bagi kreativitas dan inovasi.

4. Meningkatkan Keterlibatan Orang Tua dan Komunitas

Mengajak orang tua dan komunitas untuk berpartisipasi dalam proses pendidikan sangat penting. Satuan pendidikan harus menciptakan saluran komunikasi yang efektif antara sekolah dan orang tua, serta mengajak komunitas untuk berperan aktif dalam mendukung kegiatan belajar mengajar.