Jalinteng Sekayu-Betung Kini Kembali Normal, Truk Penyebab Kemacetan Puluhan KM Sudah Dievakuasi

TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Kondisi Jalan Lintas Tengah (Jalinteng) Betung-Sekayu yang pada Jumat (18/10/224) mengalami kemacetan, kini telah kembali normal.

Hal tersebut setelah truk trailer pembawa alat berat melintang ditengah jalan kawasan tersebut kini telah berhasil dievakuasi.

Kasat Lantas Polres Muba, Sumsel AKP Pandri P Pratama mengatakan saat ini Jalinteng Sekayu-Betung yang sebelumnya mengalami kemacetan karena satu unit truk trailer pembawa alat berat yang melintang di jalan kini telah berangsur normal. 

"Saat ini kondisi Jalinteng Sekayu-Betung telah kembali normal arus lalulintas. Alat berat yang diturunkan berhasil mengevakuasi truk trailer yang tidak kuat menanjak di Jalinteng Sekayu-Betung,"kata Pandri.

Lanjutnya, kondisi arus lalulintas saat ini memang masih padat karena sebelumnya terjadi penumpukan.

Namun, dalam waktu beberapa jam arus lalulintas akan kembali nornal seperti biasa.

"Kita mengimbau pengemudi baik dari adah Palembang maupun dari Sekayu untuk tidak terburu-buru. Jika terjadi kendala ataupun tidak bisa menanjak seperti truk ini ada baiknya stop terlebih dahulu dan tidak memaksakan,"ungkapnya.

Baca juga: Jalur Alternatif Jalinteng Sekayu-Betung Muba, Ada Truk Terperosok di Jalan Buat Jalan Macet Parah

Baca juga: BREAKING NEWS : Truk Trailer Terperosok di Lais, Jalan Lintas Banyuasin-Muba Macet Total

Perlu diketahui, sebelumnya truk trailer tersebut tidak kuat menanjak terjadi pada Kamis (18/10/2024) sekitar pukul 22.00 WIB malam.

Karena panjang kendaraan dan juga membawa alat berat membuat truk trailer tersebut mundur dan melintang.

Akibat truk trailer yang melintang di Jalinteng Sekayu-Betung di Desa Teluk Kijing III, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba menyebabkan kemacetan hingga puluhan kilometer. 

Herianto warga Betung menyebutkan bahwa kejadiannya tersebut terjadi tadi malam, dimana saat itu kebetulan ia sedang melintasi jalan tersebut untuk pulang ke rumah.

Dari kejauhan truk tersebut kesusahan untuk menanjak di tebing, karena tidak kuat kemudian mundur.

"Kejadianya begitu cepat, saya lihat dari jauh mobil itu naik perlahan kemudian ia mundur karena jalan disana tebing. Karena meluncur ia langsung menutup jalan, yang pastinya ke kendaraan mobil tidak bisa lewat,"ungkapnya. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com