Seputar Islam

Arti Bismillahi Arqika Min Kulli Syai In Yukdzika, Doa Rasulullah agar Terhindar dari Penyakit Ain

Dengan nama Allah, saya meruqyahmu dari sesuatu yang menyakitimu, dari kejahatan setiap jiwa atau setiap mata yang dengki, semoga Allah menyembuhkanmu

Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
tribunsumsel/lisma
Arti Bismillahi Arqika Min Kulli Syai In Yukdzika, Doa Rasulullah agar Terhindar dari Penyakit Ain 

TRIBUNSUMSEL.COM --Penyakit ain adalah  penyakit yang timbul karena adanya pandangan jahat yang menyiratkan perasaan iri dan dengki. 

Untuk menghindari penyakit ain, salah satunya dengan cara berdoa, seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW yang mendoakan kedua cucunya Hasan dan Husin agar terhindar dari penyakit ain.

Berikut ini bacaan doadari Rasulullah   kepada cucunya, Hasan dan Husain diriwayatkan Muslim.


بِسْمِ اللهِ أَرْقِيْكَ، مِنْ كُلِّ شَيْئٍ يُؤْذِيْكَ، مِنْ شَرِّ كُلِّ نَفْسٍ أَوْ عَيْنٍ حَاسِدٍ، اللهُ يَشْفِيْكَ، بِسْمِ اللهِ أَرْقِيْكَ.

Arab Latin:
Bismillahi arqiika min kulli syai in yuk dziika min syarri kulli nafsin aw 'aini hasidin allahu yasyfiika bismillahi arqiika


Artinya: 
"Dengan nama Allah, saya meruqyahmu dari segala sesuatu yang menyakitimu, dari kejahatan setiap jiwa atau setiap mata yang dengki, semoga Allah menyembuhkanmu, dengan nama Allah saya meruqyahmu." (HR. Muslim)

Doa ini dapat kita amalkan, dibacakan setiap waktu dan agar tetap memohon perlindungan hanya kepada Allah SWT. Semoga kita senantiasa terhindar dan dijauhkan dari penyakit ain.

Kata ruqyah atau rukyah (Arab: رقية) dalam bahasa Indonesia adalah metode penyembuhan dengan cara mendoakan pada orang yang sakit akibat dari ‘ain (mata hasad), sengatan hewan, bisa, sihir, rasa sakit, gila, kerasukan dan gangguan jin.

Penyakit Ain dalam islam adalah pengaruh dari pandangan hasad atau dengki dari seseorang. Efeknya, orang yang dipandang dengan dengki ini bisa mengalami gangguan berupa penyakit, kerusakan, hingga kematian.

Dikutip dari laman resmi Unair, Allah SWT telah menjelaskan penyakit ain lewat firman-Nya pada QS. Al Falaq. Meskipun surat tersebut tidak mendefinisikan secara gamblang arti ain, namun Allah memberikan pemahaman dan cara menghindari penyakit dengki tersebut.

Dalam sebuah hadits riwayat Muslim, dijelaskan pula bahwa penyakit ain itu nyata kebenarannya. Untuk itu Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk menerimanya.

"(Pengaruh) 'ain itu nyata (benar)." (HR. Muslim No. 2187)

Imam Muslim dalam riwayatnya yang lain menjelaskan lebih lanjut sebagai berikut:

العين حق، ولو كان شيء سابق القدر سبقته العين

"Ain itu benar-benar ada! Andaikan ada sesuatu yang bisa mendahului takdir, sungguh 'ain itu yang bisa." (HR. Muslim No. 2188). Orang yang terkena penyakit ain akan mengalami gangguan bahkan kematian.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved