Kunci Jawaban

Kunci Jawaban, Sejarah Kelas 12 Halaman 101 - 104 Kurikulum Merdeka, Asesmen Bab 2

Kunci jawaban, Sejarah Kelas 12 Halaman 101 - 104 Kurikulum Merdeka, Asesmen Bab 2. Soal asesmen terdiri dari pilihan ganda dan esai. 

Penulis: Vanda Rosetiati | Editor: Vanda Rosetiati
TANGKAP LAYAR
Kunci jawaban, Sejarah Kelas 12 Halaman 101 - 104 Kurikulum Merdeka, Asesmen Bab 2. Soal asesmen terdiri dari pilihan ganda dan esai.  

Oleh karenanya, Hatta tidak sejalan dengan Demokrasi Terpimpin yang memusatkan kekuasaan di tangan Sukarno. Demokrasi Terpimpin memberikan kesempatan pada Sukarno untuk menjadi penguasa yang otoriter dan bertentangan dengan ide Hatta mengenai demokrasi.

3. Selama periode Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin terjadi banyak pergolakan daerah. Mengapa hal ini terjadi?

Jawaban:

Beberapa konflik atau pergolakan daerah yang terjadi di Indonesia selama periode Demokrasi Liberal dan Demokrasi Terpimpin berakar dari gejolak yang terjadi di masa sebelumnya, yaitu revolusi fisik. 

Permasalahan yang tidak terselesaikan turut berkontribusi pada pergolakan daerah di masa Demokrasi Liberal hingga Demokrasi Terpimpin, misalnya pemberontakan DI/TII Kartosuwiryo. Selain itu, pada periode 1950-an, Indonesia sedang berusaha untuk bangkit dan membangun negeri setalah revolusi.

Namun, pembangunan itu masih terkonsentrasi pada Pulau Jawa. Hal ini menimbulkan kecemburuan dari daerah luar Jawa yang sebenarnya ikut menyumbang keuangan negara tapi kurang diperhatikan oleh pemerintah pusat. 

Ketimpangan dan ketidakharmonisan hubungan antara pusat dan daerah ini memicu konflik dan pemberontakan daerah, misalnya dalam peristiwa PRRI/Permesta. 

Selain itu, periode ini juga ditandai oleh polarisasi kekuatan dan ideologi yang membuat situasi politik memanas serta menimbulkan konflik serta pemberontakan.

4. Bahasa Belanda tidak lagi diajarkan di sekolah sejak tahun ajaran 1951 setelah diberlakukannya UU Pendidikan dan Pengajaran tahun 1950. Mengapa hal ini terjadi?

Jawaban:

Setelah berakhirnya revolusi nasional serta pengakuan kedaulatan pada 27 Desember 1949, pemerintah Indonesia berusaha menata berbagai aspek kehidupan bangsa, termasuk pendidikan. 
Pada masa ini pemerintah berusaha menata pendidikan yang bercorak nasional dan berkebudayaan
Indonesia serta menghilangkan pengaruh kolonial. Oleh karenanya, dalam UU Pendidikan dan Pengajaran tahun 1950, bahasa Indonesia ditetapkan sebagai bahasa pengantar yang digunakan di sekolah dan bahasa Belanda tidak lagi diajarkan di sekolah-sekolah di Indonesia sejak 1951.

5. G30S/PKI merupakan salah peristiwa yang kontrovesial dalam sejarah Indonesia. Bagaimanakah cara kalian menyikapi kontroversi seperti ini?

Jawaban:

Kontroversi G30S/PKI terjadi karena adanya perbedaan penafsiran dan subyektivitas sejarawan. Dalam menyikapi hal ini, sebaiknya kita harus berpikir kritis dan membandingkan satu versi dengan lainnya, serta mengecek sumber yang digunakan beserta perdapat dari versi yang berbeda. Dengan
demikian kita akan dapat memiliki pandangan dan pengetahuan yang lebih luas dan berhati-hati dalam memahami sejarah.

===

*) Disclaimer:
Artikel ini hanya ditujukan kepada orang tua untuk memandu proses belajar anak.
Sebelum melihat kunci jawaban, siswa harus terlebih dahulu menjawabnya sendiri, setelah itu gunakan artikel ini untuk mengoreksi hasil pekerjaan siswa.

Demikian artikel Kunci Jawaban, Sejarah Kelas 12 Halaman 101 - 104 Kurikulum Merdeka, Asesmen Bab 2. 

Baca juga: Kunci Jawaban, Buku Sejarah Kelas 12 Kurikulum Merdeka Halaman 66 - 68, Asesmen Bab 1: Soal Esai

Baca berita dan artikel lainnya langsung dari google news

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

 

Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved