Berita OKI

Sengketa Lahan Warga Mesuji VS Perusahaan Memicu Ketegangan, Polisi dan Pemkab OKI Gelar Mediasi

Polres OKI menginisiasi mediasi antara warga Kecamatan Mesuji dengan perusahaan terkait sengketa lahan sawit.

TRIBUNSUMSEL.COM/WINANDO DAVINCHI
Polres OKI dan Pemkab OKI menginisiasi mediasi antara warga Kecamatan Mesuji dengan perusahaan terkait sengketa lahan sawit, Rabu (2/10/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, KAYUAGUNG -- Tidak kunjung selesainya permasalahan sengketa lahan sawit yang terjadi antara masyarakat Kecamatan Mesuji, Kabupaten OKI, Sumsel dan perwakilan PT Sumber Wangi Alam (SWA) terus memicu ketegangan.

Hal ini membuat Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir dan Polres OKI menggelar rapat mediasi antara masyarakat Desa Sungai Sodong, Desa Pagar Dewa Kecamatan Mesuji dengan perusahaan.

Pertemuan yang diadakan di kantor Camat Mesuji, Rabu (2/10/2024) ini diadakan guna meredam potensi konflik sosial yang timbul akibat proses land clearing (pembersihan dan penyiapan lahan) dan penanaman kelapa sawit yang dilakukan oleh pihak PT SWA.

Dalam pertemuan tersebut Plh Sekda OKI, Drs. Antonius Leonardo menyebut dalam masa menjelang pilkada, semua pihak harus menjaga ketenangan dan berupaya menyelesaikan sengketa secara damai dan hati yang dingin.

"Kita sangat perlu mengedepankan diplomasi dan dialog bertujuan untuk mencegah konflik yang bisa menarik perhatian lebih luas," katanya dihadapan masyarakat.

Di tempat yang sama Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan OKI, Dedy Kurniawan mengingatkan masyarakat pentingnya menjaga situasi keamanan dan ketertiban yang sudah terjaga baik selama ini.

"Tadi kita sudah sampaikan kepada masyarakat Desa Pagar Dewa dan Desa Sodong untuk berpikir jernih dan jangan terpancing dengan situasi yang terjadi sekarang. Karena kami yakin permasalahan ini dapat diselesaikan dengan musyawarah secara baik-baik," urai Dedi.

Ditambahkan Kapolres OKI, AKBP Hendrawan Susanto yang meminta semua pihak menjaga keamanan.

"Tentunya kami sangat berharap supaya seluruh pihak dapat bekerja sama dengan menjaga ketertiban dan keamanan di tengah-tengah masyarakat," kata Kapolres.

Disampaikan komitmen kepolisian, bersama Kodim dan Pemda untuk terus mencari solusi terbaik dalam melakukan penyelesaian permasalahan sengketa antara kedua belah pihak.

"Kami dari Polres, Kodim dan Pemda berkomitmen untuk terus berusaha mencari solusi terbaik bagi semuanya," tutupnya.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved