Berita Viral

Tangis Siti Djuleha Ibu Q Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang di Jatinegara Nyaris Pingsan, Lapor Polisi

Reaksi Siti Djuleha, ibu Q (13) siswi SMP di Jatinegara, Jakarta Timur dikeroyok 12 remaja perempuan, Minggu (29/9/2024), menangis lapor polisi..

Tribun Jakarta/Bima Putra
Siti Djuleha (43), Ibu Q (13) Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang di Jatinegara Nyaris Pingsan 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri
Ā 

TRIBUNSUMSEL.COM - Siti Djuleha, ibu Q (13) siswi SMP di Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur yang dikeroyok oleh 12 remaja perempuan pada Minggu (29/9/2024) lalu kini mengungkap perasaan pilunya.

Diketahui jika Siti kini melaporkan aksi pengeroyokan yang dialami sang putri ke pihak kepolisian.

Baca juga: Kronologi Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang di Jatinegara, Gigi Rontok Hingga Hidung dan Mulut Pendarahan

Hal itu juga ia lakukan karena sebelumnya para pelaku sempat mengancam akan kembali datang untuk melakukan hal tindakan yang penganiayaan dengan membawa lebih banyak orang.

"Keponakan yang ada di lokasi bilang kalau pelaku ini sempat mengancam, bilang mau lapor ke mpok-mpok dan akan balik lagi," kata Siti di Jatinegara, Jakarta Timur, Selasa (1/10/2024) dilansir dari Tribun Jakarta.

Belum diketahui pasti motif pengeroyokan, namun pihak keluarga korban sudah melaporkan kasus ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Metro Jakarta Timur.

Laporan kasus dialami Q diterima dengan sangkaan Pasal 76C tentang kekerasan terhadap anak juncto Pasal 80 UU RI Nomor 35 Tahun 2014, dan atau Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan.

"Saya enggak tahu mereka (pelaku) ini masih pelajar atau bukan. Tapi saya berharap diproses hukum, anak saya masih kecil begitu dihajar, dikeroyok sudah lebih dari binatang," ujarnya.

Kronologi Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang di Jatinegara, Gigi Rontok Hingga Hidung dan Mulut Pendarahan
Kronologi Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang di Jatinegara, Gigi Rontok Hingga Hidung dan Mulut Pendarahan (Istimewa Tribun Jakarta)

Selain itu Siti berharap meski para pelaku secara hukum masih berstatus anak tapi mereka tetap diproses hukum secara ketentuan, hal ini guna memberikan efek jera agar tak berulah kembali.

Terlebih akibat kejadian Q tidak hanya mengalami luka fisik akibat dipukul, ditendang, dijambak, dan diseret, tapi juga trauma sehingga belum dapat beraktivitas dengan normal.

"Sampai di kantor polisi waktu bikin laporan di malam itu saja anak saya masih dalam posisi berdarah. Sebagai orangtua syok, sudah enggak bisa ngomong apa-apa lagi," tuturnya.

Siswi SMP Dikeroyok 12 Orang

Sebelumnya, Korban perempuan berinisial Q (13) dikeroyok di ruas jalur lambat Jalan DI Panjaitan, Kelurahan Cipinang Cempedak, Jatinegara pada Minggu (29/9/2024) sekira pukul 19.00 WIB.

Ibu korban, Siti Djuleha (43) mengatakan pengeroyokan bermula ketika Q bersama dua orang teman perempuannya pamit meninggalkan rumah untuk membeli makanan.

Tapi dalam perjalanan membeli makanan tersebut, Q dan dua temannya dihubungi seorang pelaku pengeroyokan yang mengajaknya bertemu di jalur lambat Jalan DI Panjaitan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved