Owner Pallubasa Serigala Kecelakaan

Sosok Muzayyin Arif, Ikut Evakuasi Anak Owner Pallubasa Serigala Tewas Kecelakaan di Tol Makassar

Muzayyin Arif merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel. Dilansir dari muzayyinarif.com, Muzayyin Arif lahir di Maros pada 24 April 1982.

Editor: Weni Wahyuny
Dok Tribun Timur
Muzayyin Arif, sosok yang ikut evakuasi keluarga owner Pallubasa Serigala kecelakaan di tol Makassar 

TRIBUNSUMSEL.COM, MAKASSAR - Mengenal sosok Muzayyin Arif, orang yang ikut evakuasi keluarga owner Pallubasa Serigala yang kecelakaan di Jalan Tol Layang Reformasi, Makassar, Rabu (25/9/2024).

Dalam insiden ini menewaskan Hj Nurjannah (35) dan anaknya, MF (7). 

Muzayyin Arif menggendong MF, anak Hj Nurjannah.

Siapa Muzzayyin Arif sebenarnya ?

Muzayyin Arif merupakan mantan Wakil Ketua DPRD Sulsel.

Saat ini ia adalah calon bupati Sinjai.

Dilansir dari muzayyinarif.com, Muzayyin Arif lahir di Maros pada 24 April 1982.

Muzzayyin Arif sosok yang pertama kali evakuasi anak dan owner Pallubasa  Serigala yang tewas di tol Makassar.
Muzzayyin Arif sosok yang pertama kali evakuasi anak dan owner Pallubasa Serigala yang tewas di tol Makassar. (Tribun-timur.com)

Ia merupakan anak ke-8 dari 12 bersaudara, putra Kyai M. Arif Marzuki Hasan (Ketua Dewan Pembina Darul Istiqamah Pusat).

Pendidikan dasar hingga menengah ia tempuh di Pesantren Darul Istiqamah.

Ia melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi di Lembaga Ilmu Pendidikan Indonesia-Arab (LIPIA) Jakarta hingga tahap Takmili (D3), kemudian menyelesaikan studi S1 dan S2 di Universitas Islam Jakarta.

Saat ini tengah menjalani program Doktoral (S3) di Universitas Negeri Makassar.

Merantau ke Jakarta pada usianya yang baru menginjak 18 Tahun, sambil beraktivitas sebagai mahasiswa ia mendirikan usaha alat peraga pendidikan.

Dunia wirausaha mempertemukannya dengan banyak pengusaha yang kemudian bersama-sama mendirikan usahaa di antaranya Travel Haji dan Umrah, Developer Perumahan, Konstruksi, dan Usaha Furniture.

Sebagai anak muda yang punya obsesi besar menarik beberapa tokoh nasional. Ia diminta menggawangi Yayasan Jimly School of Law and Government yang didirikan oleh Prof. Jimly Asshiddiqie, S.H.

Dipercaya mendampingi Bapak Tamsil Linrung selama di DPR-RI.

Sumber: Tribun Timur
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved