Breaking News

7 Mayat Ditemukan di Kali Bekasi

Dikenal Rajin Ngaji, Tangis Keluarga Farhan Korban dari 7 Mayat di Kali Bekasi, Jenazah Dipulangkan

Keluarga Muhamad Farhan menangis histeris setelah jenazah anaknya dipulangkan ke rumah duka di Gang Makam RT 01 RW 02, Kecamatan Mustikajaya, Bekasi

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
tribunjakarta.com
Keluarga Muhamad Farhan menangis histeris setelah jenazah anaknya dipulangkan ke rumah duka di Gang Makam RT 01 RW 02, Kecamatan Mustikajaya, Bekasi pada Kamis (26/9/2024) malam 

TRIBUNSUMSEL.COM - 7 mayat ditemukan mengapung di kali Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat telah diidentifikasi polisi.

Satu diantaranya adalah Muhamad Farhan (20).

Keluarga Muhamad Farhan menangis histeris setelah jenazah anaknya dipulangkan ke rumah duka di Gang Makam RT 01 RW 02, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi pada Kamis (26/9/2024).

Baca juga: Saya Gak Mau Mati, Rintihan Remaja Selamat usai Minta Tolong dari Peristiwa 7 Mayat di Kali Bekasi

Keluarga tidak menyangka akan kehilangan remaja yang memiliki satu orang kakak kandung dan satu adik itu.

Paman Muhamad Farhan, Udin (57) mengungkapkan sempat ragu jika almarhum termasuk dari tujuh korban tewas di Kali Bekasi.

Pasalnya, keponakannya tersebut selama ini dikenal sebagai sosok yang berprilaku baik dan taat beribadah.

"Almarhum itu taat ibadah, baik banget, agamanya juga kuat, rajin ibadah, itu yang keingat kalau sama almarhum," kata Udin, dilansir dari Tribunjakarta.com.

Udin menjelaskan semasa hidup, Farhan kerap mengikuti agenda pengajian.

Bahkan Farhan kerap memilih waktu untuk ibadah jika dibandingkan dengan aktivitas berkumpul dengan teman-teman alias nongkrong.

"Tidak, tidak pernah nongkrong, ibadahnya terus rutin ikut pengajian juga, kami tahu dia (Farhan) gitu anaknya baik, jarang pulang malam," jelasnya.

Baca juga: 7 Mayat di Kali Bekasi Diduga Ceburkan Diri karena Takut Polisi Patroli, 9 Anggota Diperiksa Propam

Sehingga pihak keluarga ragu jika Farhan terlibat dengan 6 remaja yang ditemukan di Kali Bekasi.

Ditambah lagi polisi menyebut adanya dugaan para mayat terlibat melakukan tawuran.

Kini,  Udin menuturkan pihak keluarga masih sangat terpukul atas peristiwa tersebut.

"Keluarga masih pada nangis semua gitu, karena sedih namanya ditinggal anaknya," kata Udin.
 
Sempat Tidak Dikenali

Udin mengatakan jenazah Farhan sempat tidak dikenali pihak keluarga.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved