Satu Keluarga Tewas Tertimpa Tembok
Pengakuan Pelaku Perampokan Satu Keluarga di Pamijahan Bogor, Kesal Ditagih Uang Gadai Kendaraan
Pelaku perampokan satu keluarga di Bogor nekat bunuh korban mengaku kesal ditagih uang.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Moch Krisna
TRIBUNSUMSEL.COM - Pelaku perampokan satu keluarga di Bogor nekat bunuh korban lantaran mengaku kesal ditagih uang.
Diketahui, keempat pelaku yang berhasil diamankan yakni berinisial D, S, O, dan C berkat kerjasama jajaran Satreskrim Polres Bogor bersama Ditreskrimum Polda Jawa Barat.
Setelah berhasil diamankan, empat perampok itu mengurai pengakuan mengejutkan soal alasan dan motifnya membunuh sang kepala keluarga di rumah tersebut.
Alasan para pelaku rupanya tidak ada kaitannya dengan konten korban yang memamerkan isi rumah mewahnya.
Dalam konferensi pers, Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara mengurai pengakuan para pelaku soal aksi perampokan di Pamijahan empat hari lalu itu.
Adapun alasan empat perampok berinisial O, C, D, dan S itu membunuh dan menganiaya satu keluarga tersebut adalah karena kesal ditagih uang gadaian.
Sebelumnya, salah satu pelaku yakni D menggadaikan mobilnya yakni Calya kepada korban.
Dari hasil gadai tersebut, D mendapatkan uang Rp23 juta.
Setelah transaksi gadai tersebut, korban yakni Haris pun menagih uang agar D menebus kendaraan gadainya.
Baca juga: Inilah Motif 4 Pelaku Perampokan Satu Keluarga di Pamijahan Bogor, Berawal dari Gadaikan Kendaraan
Tak terima, D pun muncul niat jahat untuk menghabisi nyawa korban.
"Tujuan utama mengambil barang-barang berharga milik korban, beberapa di antaranya adalah mengambil mobil Expander milik korban dan mengambil kembali mobil tersangka yang digadaikan oleh tersangka kepada korban," kata AKP Teguh Kumara. Dikutip dari Tribunnewsbogor.com
Setelah nekat membunuh korban, para pelaku pun mengambil mobil mendiang Haris lalu kabur.
Baca juga: 4 Pelaku Perampokan Satu Keluarga di Bogor Akhirnya Ditangkap, Pelaku Utama Penyandang Disabilitas
Gasak Perhiasan Korban
Selain mengambil mobil, para pelaku juga mengambil sejumlah barang berharga lainnya berupa satu set emas, tiga cincin emas, satu gelang emas, dan satu anting.
"Beberapa barang bukti yang diamankan ada perhiasan emas milik keluarga korban," ungkap AKP Teguh.
Akhir Kasus Tembok SPBU Roboh di Tebet Tewaskan Satu Keluarga Berujung Damai, Ikhlaskan Kejadian |
![]() |
---|
Nasib Fabian, Bocah Selamat Saat Tembok SPBU di Tebet Roboh, 3 Keluarganya Tewas, Dapat Santunan |
![]() |
---|
Kondisi Terakhir Tembok SPBU di Tebet Sebelum Roboh hingga Tewaskan Satu Keluarga, Lama Retak |
![]() |
---|
Kondisi MF Bocah Selamat Insiden Tembok SPBU Roboh, Tak Tau Ibu Meninggal Dunia Lindungi Dirinya |
![]() |
---|
Penyebab SPBU Roboh di Tebet hingga Tewaskan Satu Keluarga, Disebut Rawan Roboh Sejak Lama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.