Job Fair Terbesar di Sumsel

Sebanyak 2.870 Pelamar Hadiri Job Fair di PS Mall Palembang, Bakal Jadi Agenda Rutin

2.870 pencari kerja mendatangi Job Fair terbesar di Sumsel tahun ini yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumsel.

Penulis: Hartati | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Hartati
Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans, Andi Bobby berfoto bersama perwakilan 34 perusahaan peserta job fair yang digelar Disnakertrans Sumsel di atrium PS mall 18-19 September 2024. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - 2.870 pencari kerja mendatangi Job Fair terbesar di Sumsel tahun ini yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumsel.

Angka ini diluar ekspektasi panitia, karena sebelumnya mereka hanya menargetkan 2.700 pendaftar pada kegiatan job fair yang digelar dua hari di atrium PS mall pada 18-19 September 2024.

Kabid Penempatan Tenaga Kerja Disnakertrans, Andi Bobby mengatakan job fair menjadi cara jitu mengentaskan pengangguran karena pasti banyak peminatnya.

"Terbukti dengan gelaran job fair ramai peminatnya dan antusias pencari kerja luas biasa," kata Bobby saat menutup job fair, Kamis (19/9/2024).

Bobby menyebut job fair ini akan digelar sebagai agenda rutin tahunan agar memudahkan pencari kerja mencari kerja sehingga bisa memfasilitasi pencari kerja mendapatkan pekerjaan yang mereka impikan.

Bobby menyebut angka pengangguran di Sumsel jauh lebih rendah dibanding nasional yakni 3,9 persen dibanding pengangguran nasional yang mencapai 5,1 persen.

Baca juga: Cara Daftar Job Fair Terbesar di Sumsel, Tersedia 2.500 Loker di 34 Perusahaan, Hari ini Terakhir

Baca juga: 3 Perusahaan Buka Loker Bagi Lulusan SMA/SMK di Job Fair Terbesar Sumsel, Alfamart, PT GUI, OKI Pulp

Meski angka ini lebih rendah namun tidak boleh berpuas diri dan selalu berupaya mengentaskan pengangguran salah satunya melalui job fair.

Job fair sendiri menurutnya bukan cuma digelar di satu tempat dan satu momen saja karena juga banyak digelar di momen lainnya misalnya bekerjasama dengan SMK atau kebupaten kota lainnya di Sumsel sehingga membuka lebih banyak kesempatan perusahaan merekrut tenaga kerja.

Selain itu juga upaya lain mengentaskan angka pengangguran yakni dengan mengelar pelatihan dengan Balai Latihan  Kerja (BLK) dengan membuat program pelatihan kerja pada kelompok lebih kecil misalnya salon, tukang jahit atau lainnya agar nanti mereka yang mendapat latihan bisa mandiri menjadi wirausaha.

Latihan itu juga bisa berupa workshop barista atau lainnya pada anak muda, karena anak muda atau generasi Z menurutnya cendrung enggan bekerja terikat waktu dan tempat.

Oleh sebab itu mereka diberikan support untuk menjadi wirausaha dengan dibantu pelatihan, alat produksi atau alat kerja juga pendampingan dan monitor usaha hingga usaha berjalan dengan baik.

"Kita pantau terus pemkenbangannya agar berhasil karena tidak semua orang mau bekerja, khususnya millenial lebih suka jadi wirasusaha," kata Bobby.

Bobby juga berterimakasih pada semua pihak yang telah mendukung kesuksesan kegiatan job fair baik abgi penyelenggaraan, perusahaan peserta job fair hingga pada pelamar kerja dan semoga mendapat pekerjaan yang diinginkan.

Selain menutup acara Bobby juga turut membagikan hadiah pada pemenang lomba stand up comedy, lomba pidato dan reward yang diberikan pada perusahaan peserta job fair.

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved