Berita Lubuklinggau

SDN 44 Lubuklinggau Heboh, Ditemukan 15 Telur Ular di Halaman Sekolah, Petugas Damkar Cari Induknya

Puluhan murid-murid SDN 44 di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Majapahit Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau Sumsel mendadak ramai.

Penulis: Eko Hepronis | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Eko Hepronis
Murid SDN 44 Lubuklinggau saat melihat belasan telur ular piton di halaman sekolahnya, Jumat (16/8/2024). 

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Eko Hepronis

TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU -- Puluhan murid-murid SDN 44 di Jalan Yos Sudarso Kelurahan Majapahit Kecamatan Lubuklinggau Timur II Kota Lubuklinggau Sumsel mendadak ramai.

Pasalnya ketika tengah bermain di halaman sekolah, mereka menemukan sarang ular yang berisi belasan telur ular.

Telur tersebut ditemukan para murid saat mereka tengah asik bermain di dekat taman sekolah tepatnya tak jauh dari plang nama sekolah.

Penemuan tersebut langsung mereka laporkan kepada pihak guru sekolah dan melapor ke Petugas Dinas Pemadam Kebakaran Penyelamatan dan Penanggulangan Bencana Kota Lubuklinggau.

Dono Pratondo salah satu petugas menyampaikan awalnya anak-anak sekolah melihat dibawah barang ada telur ular kemudian pihak sekolah memanggil petugas Damkar.

"Dapat laporan dari guru karena dicurigai sarang ular membahayakan akhirnya datang untuk dilakukan evakuasi," ungkapnya pada wartawan, Jumat (16/8/2024).

Baca juga: Kerja Kelompok, Mahasiswa Hilang Motor dalam Kosan di Lubuklinggau, Pelaku Terekam CCTV

Baca juga: Pemkot Lubuklinggau Pastikan Tidak Ada Tawaran Paskibraka Lepas Jilbab : Sejak Awal Tak Dilarang

Setelah mendapat laporan petugas Damkar langsung turun ke lokasi, awalnya setelah dilakukan evakuasi hanya ditemukan tiga telur ular.

"Awalnya kita temukan 3 telur, lalu setelah dilakukan penggalian menemukan 12 telur ular totalnya 15 telur ular dengan kedalaman 50 Cm centimeter," bebernya.

Karena lingkungan tersebut lingkungan pendidikan dan khawatir membahayakan anak-anak sekolah.

Damkar sudah melakukan sterilisasi pencarian induk ular hasilnya tidak ditemukan.

"Khawatir banyak anak sekolah kita langsung tindak lanjut, kemudian kita asapi tapi induk ular tidak kita temukan," ungkapnya.

Lanjut Dono, kemungkinan telur ular itu baru karena setelah mereka pecahkan isinya masih berbentuk cairan dan belum berbentuk ular.

"Untuk jenisnya kemungkinan piton, perkiraan dari kebun belakang sekolah keluar mencari tempat yang nyaman. Karena sifat ular seperti itu," ujarnya. 

 

 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com

 

 

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved