Penjelasan PPI Sumbar Soal Maulia Permata Putri Dikabarkan jadi Pembawa Baki Bendera: Belum Terpilih

TRIBUNSUMSEL.COM- Beredar kabar Maulia Permata Putri, perwakilan dari Sumatera Barat terpilih sebagai pembawa baki bendera HUT ke-79 RI di IKN Kalimantan Timur pada Sabtu (17/8/2024) mendatang.

Melansir dari akun Instagram @ppi.sumbar, pihaknya menyampaikan bahwa Maulia Permata Putri belum dipastikan terpilih sebagai pembawa baki bendera HUT RI.

Terkait foto yang beredar, Maulia Permata Putri belakangan memang baru dilatih membawa baki bendera.

Latihan membawa baki bendera pun tak hanya dilakukan oleh Maulia, tetapi juga calon Paskibraka lain.

"Baru dilatih, Belum terpilih. Ijin meluruskan min, Karna setiap Calon Paskibraka dari 38 Provinsi Se Indonesia sama-sama dilatih untuk menjadi Pembawa Baki," tulis akun Instagram @ppi.sumbar, meluruskan unggahan keterangan akun @humas.sumbar.

"Nantinya saat Pengukuhan Tgl 15 atau 16 agustus baru dinyatakan secara resmi posisi masing2 Anggota Paskibraka. Semoga kedua perwakilan dari Sumatera Barat mendapatkan posisi yang baik saat pengukuhan nanti," sambungnya.

Diketahui, Maulia Permata Putri merupakan siswi asal SMA Negeri 1 Solok, Sumatera Barat yang menjadi salah satu anggota Paskibraka Nasional 2024. 

Sebelumnya, Maulia dikabarkan sebagai pembawa baki bendera berawal dari pernyataan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Mahyeldi Ansharullah yang mengabarkan Maulia tengah berlatih membawa baki.

"Alhamdulillah, ananda kita Maulia Permata Putri saat ini tengah berlatih dalam tim pengibar bendera untuk upacara kemerdekaan di IKN. Tentu ini suatu kebanggaan bagi kita masyarakat Sumbar. Kita berharap ananda kita bisa sukses dan lancar dalam penugasannya," ujar Mahyeldi di Padang, Minggu (4/8/2024), dikutip dari Bangka Pos.

Kepercayaan terhadap Maulia jadi Paskibraka nasional pada upacara HUT RI di IKN nanti, sambung Mahyeldi, kembali membuktikan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) asal Sumbar selalu dapat berbicara dan bersaing di tingkat nasional.

Bahkan, sudah banyak generasi muda Sumatera Barat lainnya yang berprestasi di tingkat internasional dalam berbagai bidang.

"Kita berharap, berbagai prestasi yang diraih oleh anak-anak kita sejauh ini, dapat menular dan memotivasi anak-anak kita yang lain, untuk juga meraih prestasi di bidang yang mereka tekuni." sambungnya.

Mahyeldi juga mengingatkan, upaya memfasilitasi kegiatan positif generasi muda bukan saja menjadi tanggung jawab pemerintah melalui lembaga pendidikan.

"Oleh karena itu, kita perlu memfasilitasi anak-anak kita untuk kegiatan-kegiatan positif, sehingga mereka pun terhindar dari potensi melakukan kegiatan negatif seperti penyalahgunaan narkoba, tawuran, LGBTQ, dan lain sebagainya," ujar Mahyeldi lagi.

Cerita Ibu Maulia Sempat Larang Anak Ikut Paskib