Penodong di Jembatan Ampera
Apes, Erik Penodong di Jembatan Ampera Ditangkap Polisi Saat Beraksi, Panik Saat Korban Berteriak
Erik Saputra (32 tahun) penodong di atas Jembatan Ampera Palembang langsung ditangkap polisi saat melancarkan aksinya, Rabu (14/8/2024).
Penulis: andyka wijaya | Editor: Shinta Dwi Anggraini
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Erik Saputra (32 tahun) penodong di atas Jembatan Ampera Palembang langsung ditangkap polisi saat melancarkan aksinya, Rabu (14/8/2024) sekitar pukul 08.00 WIB.
Polisi yang sedang berada tak jauh dari lokasi mendengar teriakan korban saat ditodong sehingga langsung mendatangi TKP dan menangkap pelaku.
Informasi dihimpun di lapangan, peristiwa tersebut terjadi berawal saat korban Musmulyadi (22) yang merupakan warga Dusun I Kelurahan Sungai Rotan Kecamatan Rantau Panjang sedang berjalan di atas Jembatan Ampera Palembang.
Tiba-tiba pelaku datang dan langsung menghentikan langkah korban sambil berpura-pura meminjam korek api.
Lalu pelaku memaksa meminta uang.
Tetapi saat itu korban tidak memberinya dan pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam (sajam) jenis pisau serta menodongkan pisau tersebut ke arah korbannya.
"Terpaksa pak, saya langsung menyerahkan uang serta yang lainnya. Karena saya takut pak, pelaku ini mengeluarkan sajam," kata Musmulyadi kepada petugas.
Baca juga: Sering Buat Resah Wisatawan yang Berkunjung, Penodong di Jembatan Ampera Palembang Ditangkap Polisi
Lanjutnya, sebelum terjadi penodongan itu dirinya ingin bekerja di Tangga Buntung Palembang.
Lalu, ia melintasi di atas Jembatan Ampera Palembang dan sambil menunggu temannya.
Tetapi apes dirinya menjadi korban penodongan.
Beruntung, teriakan korban saat ditodong didengar polisi dan seketika memicu kepanikan pelaku.
"Spontan pak saya langsung berteriak meminta tolong dan tidak lama ada pihak dari anggota Satlantas Polrestabes Palembang bersama personil anggota lainnya menolong. Tidak lama pelaku langsung diamankan," katanya. Musmulyadi.
Sementara, Kasat Lantas Polrestabes Palembang AKBP Yenni Diarty melalui Kanit Turjawali Iptu Sudiantoro membenarkan anggotanya telah mengamankan pelaku penodongan diatas Jembatan Ampera Palembang.
"Benar, awalnya anggota kami sedang melakukan giat rutin di lokasi. Lalu mendengar ada korban yang meminta tolong. Anggota kami langsung mengejar pelaku. Alhmdulillah pelaku berhasil diamankan," ungkap Sudiantoro.
Sambungnya, saat ini pelaku sudah diamankan dan dibawa ke Polrestabes Palembang.
"Ini pelaku sudah digelandang ke Polrestabes Palembang, guna mempertanggung jawabkan perbuatannya," tutupnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.