10 Contoh Kalimat Deskripsi Keadaan Ekonomi Keluarga untuk Daftar KIP Kuliah Terbaru

Artikel ini menyajikan 10 contoh kalimat deskripsi keadaan ekonomi keluarga untuk daftar kip kuliah terbaru

|
Youtube: Bidikmisidotcom
10 Contoh Kalimat Deskripsi Keadaan Ekonomi Keluarga untuk Daftar KIP Kuliah Terbaru 

TRIBUNSUMSEL.COM- Deskripsi keadaan ekonomi keluarga diperlukan saat mendaftar kartu Indonesia pintar (KIP) kuliah.

Pada bagian deskripsi keadaan ekonomi, peserta diminta untuk menceritakan keadaan finansial keluarga saat ini, serta menuliskan jumlah penghasilan orangtua (ayah dan ibu).

Bagi Anda yang membutuhkan panduan, berikut 5 contoh kalimat deskripsi keadaan ekonomi keluarga untuk daftar KIP kuliah terbaru.

[CONTOH 1]

Saya tinggal dengan ibu, nenek dan kakak saya, karena ayah saya sudah bercerai dan saya tidak mengetahui berapa pendapatan saya dan apa pekerjaan ayah saya.

Ibu saya bekerja sebagai .... dengan penghasilan total 3.500.000 per-bulannya untuk menghidupi nenek dan kakak saya yang juga masih kuliah semester akhir.

[CONTOH 2]

Keluarga saya terdiri dari ayah, ibu, dan 2 anaknya. Penghasilan keluarga saya sekarang ini total Rp2.500.000/bulan. Keluarga saya juga dibantu pemerintah dengan bantuan berupa Kartu KKS dan biaya pendidikan saya dibantu dengan program KIP Pelajar (PIP).

Catatan: Jika hanya punya KKS, ya sebutkan KKS saja. Jika punya SKTM ya sebutkan SKTM saja. Soalnya nanti bakal diverifikasi oleh tim perguruan tinggi.

[CONTOH 3]

Keluarga saya adalah keluarga petani. Ayah sebagai petani dan ibu sebagai ibu rumah tangga. Terkadang membantu ayah karena keluarga saya dalam ekonomi pas-pasan.

Saya mempunyai 2 adik yang masih mengenyam pendidikan SMP dan SD sehingga cukup sulit untuk memenuhi biaya pendidikan.

[CONTOH 4]

Ayah saya berprofesi sebagai petani dan ibu saya adalah ibu rumah tangga. Penghasilan ayah saya tidak menentu karena bertani di lahan orang lain.

[CONTOH 5]

Keluarga saya terdiri dari ayah, ibu, dan 3 anaknya termasuk saya. Penghasilan keluarga saya sekarang ini total Rp3.500.000/bulan.

Saya ingin menempuh pendidikan tinggi dan kondisi ekonomi keluarga kurang sehingga pada dokumen pendukung saya lampirkan kartu KKS/SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu

[CONTOH 6]

Saya adalah anak dari orangtua yang berprofesi sebagai pedagang keliling. Penghasilan ayah biasa mendapatkan 1.500.000/bulan. Saya mempunyai 1 adik yang juga masih bersekolah kelas 2 SMA.

Ibu saya adalah ibu rumah tangga, dan terkadang membantu ayah berdagang makanan keliling.

[CONTOH 7]

Ayah saya adalah seorang petani yang bekerja untuk mengelola lahan sawah orang lain itupun hanya untuk beberapa petak kecil sawah saja .seperti menanam padi dan memotong padi mreka yg sudah panen. selain itu ayah saya tidak ada penghasilan lain.

[CONTOH 8]

Ayah saya adalah seorang sopir truck yang bekerja pada orang lain yang memiliki penghasilan tidaklah seberapa. Dan penghasilan ayah dari bekerja sebagai seorang sopir trayek .... ..... yang kadang-kadang cuma 1 trep sebulan mengingat keadaan cuaca yang kadang kapal tidak bisa berangkat karena gelombang yang terlalu tinggi.Jadwal keberangkatan pun menurut no antrian sopir dan cuma mendapat penghasilan bukan per bulan,tapi menurut trep, 1 trep Rp 1.000.000

[CONTOH 9]

Saya adalah anak pertama dari lima bersaudara,dan saya berasal dari keluarga yang kurang mampu.Ayah saya adalah seorang yang bekerja sebagai petani di lahan orang lain, yang pengahasilannya tidak menentu setiap bulannya. Jadi untuk menambah penghasilan ayah membuat rokok daun nipah dan menjualnya ke tiap kedai. Penghasilan ayah dari membuat rokok daun nipah tidaklah menentu, tergantung berapa banyak pembeli dan tergantung pada cuaca.jika hujan maka ayah tidak bisa menjemur daun nipah dan menjualnya, sehingga ayah tidak ada pemasukan sama sekali.

Ibu saya hanyalah seorang ibu rumah tangga yang tidak memiliki penghasilan sama sekali. Hal ini menyebabkan sumber pemasukan utama keluarga hanya dari ayah, terlebih lagi saya punya dua orang adik yang sedang mengemban pendidikan di SMP dan SMA, dan dua orang adik yang belum sekolah.Oleh karena itu, saya pun berniat mengajukan diri sebagai penerima KIP Kuliah 2024 agar bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi, dan meringankan beban kedua orang tua saya

[CONTOH 10]

Ayah saya adalah seorang petani yang Nama 606 bekerja di lahan orang lain dan hanya di beberapa petak kecil sawah, dan penghasilannya didapatkan hanya 6 bulan sekali. jadi untuk menambah penghasilan kadang ayah saya membantu membajak sawah orang lain. keadaan fisik ayah saya cukup baik, namun ayah saya pernah menjalankan operasi dikarenakan kecelakaan kecelakaan sehingga membuat ayah saya tidak boleh terlalu lelah

Ibu saya adalah seorang ibu rumah tangga yang mengurus rumah. namun untuk membantu menambah penghasilan sehari- hari keluarga kami, ibu saya kadang menjahit kasab orang lain tetapi tidak sering juga dikarenakan banyak pekerjaan rumah yg harus dikerjakan. oleh karena itu saya pun berniat mengajukan diri sebagai penerima KIP kuliah 2024 agar bisa melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi dan bisa meringankan beban orang tua saya.

Baca juga: Apa Itu Bantuan KIP Kuliah? Viral Diterima Oleh Mahasiswi Undip Padahal Punya Gaya Hidup Mewah

Baca juga: Cek PIP Kemdikbud go id 2024 Terbaru Lewat HP, Ini Jadwal Pencairan PIP Juli 2024

Baca juga: Daftar PTS yang Menerima KIP Kuliah Jalur Mandiri 2024, Ada IGM, UMY, STIPER Hingga STIK Flora

Itulah 10 contoh kalimat deskripsi keadaan ekonomi keluarga untuk daftar kip kuliah terbaru

Baca artikel dan berita Tribun Sumsel lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved