Pegi Setiawan Bebas

Heboh Nikita Mirzani Sentil Pegi Setiawan Tak Temui Dedi Mulyadi, Kuasa Hukum: Sudah Berterimakasih

Disindir Nikita Mirzani tak temui Dedi Mulyadi, kuasa hukum Pegi Setiawan, Toni RM sebut sudah sampaikan terimakasih.

|
Youtube Intens Investigasi
Nikita Mirzani saat live dengan Pegi Setiawan, sindir tak berterimakasih dengan Dedi Mulyadi 

TRIBUNSUMSEL.COM - Disindir Nikita Mirzani tak temui Dedi Mulyadi, kuasa hukum Pegi Setiawan, Toni RM sebut sudah sampaikan terimakasih.

Diketahui, Nikita Mirzani menyinggung Pegi Setiawan bak kacang lupa kulit gegara tak menemui Dedi Mulyadi.

Di mana, Dedi Mulyadi menjadi salah satu sosok yang turut mengawal kasus Vina Cirebon.

Menanggapi hal itu, Toni RM menegaskan bahwa Pegi selalu mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya, termasuk kepada Kang Dedi Mulyadi.

"Ini kan orang-orang yang berpendapat harus berterimakasih kepada kang Dedi, ya pastilah Pegi ke siapa pun selalu mengucapkan terimakasih," kata Toni RM lewat Youtube Intens Investigasi, Rabu (24/7/2024).

Toni mengatakan tidak ada masalah antara Pegi Setiawan dan kang Dedi Mulyadi.

Namun hanya saja keduanya belum bertemu karena kesibukan masing-masing.

"Pegi live itu selalu menyampaikan terima kasih, terima kasih. Intinya, tidak ada masalah itu sebenarnya. Ya kalau Mbak Nikita Mirzani mengkritisi, ya sudahlah anggap aja kritik kan masukan, ya silakan-silakan aja itu hak orang ya atau pendapat orang ya tapi yang jelas sih tidak ada masalah ya kemudian Pegi tetap Pegi ya sopan ramah ke siapa pun dia menyampaikan terima kasih," jelasnya.

"Kalau pun belum ketemu, mungkin karena waktunya saja yang belum, saya yakin kang Dedi Mulyadi tulus tidak seperti apa yang dipikirkan, saya yakin kang Dedi tulis, kalau menyampaikan terimakasih semua sudah disampaikan sama Pegi, cuma belum ketemu aja sebenarnya, nanti ada saatnya ketemu," imbuhnya.

Baca juga: Tim Kuasa Hukum Pegi Hadiri Sidang PK Saka Tatal di PN Cirebon, Beri Dukungan: Yakin Tidak Bersalah

Toni RM Kuasa Hukum Pegi Setiawan mengungkapkan bahwa ada saksi baru kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016 lalu, yang akhirnya bakal muncul.
Toni RM Kuasa Hukum Pegi Setiawan mengungkapkan bahwa ada saksi baru kasus pembunuhan Vina dan Eki di Cirebon pada 2016 lalu, yang akhirnya bakal muncul. (TribunJabar/Handika Rahmah)

Toni juga mengatakan Pegi sebelumnya sudah sempat bertemu dan berjabat tangan dengan Dedi Mulyadi, namun tidak bisa berbicara panjang lebar dikarenakan saat itu sama-sama menjadi narasumber disalah satu TV.

"Biasa-biasa saja ya, Pegi sama kang Dedi sama saya juga sudah ketemu waktu itu di Nusantara TV, cuma kang Dedi ada keperluan sendiri jadi terburu-buru, Pegi juga ada keperluan sendiri podcast jadi dua-duanya narasumber yang mana datangnya sudah mepet waktunya," beber kuasa hukum Pegi.

Baca juga: Daftar 3 Sosok Hakim yang Sidangkan PK Saka Tatal di PN Cirebon, Junior Eman Sulaeman

Bahkan dikatakan Toni, Dedi Mulyadi menghubungi keluarga Pegi Setiawan.

Kendati begitu, ia menyakini Dedi Mulyadi mempunyai niat yang tulus membantu.

"Kang Dedi sempat salaman saja, jadi gak ada masalah sebenarnya, tadi juga saya dengar kabar dari keluarganya kang Dedi, ingin teleponan lah sama Pegi. Ya mungkin karena muncul orang-orang yang mengomentari, kan ya enggak ada masalah. Saya yakin Kang Dedi Mulyadi itu tulus dalam membantu," tandasnya.

Sebagaimana diketahui, sosok Dedi Mulyadi kini memperjuangkan keadilan kasus Vina.

Nikita Mirzani Sindir Pegi

Sebelumnya, dalam video viral yang beredar itu, Nikita Mirzani mengutarakan kekesalannya saat siaran langsung bersama Pegi.

Nikita Mirzani mengingatkan kepada Pegi Setiawan soal dunia entertainment.

Pasalnya, setelah bebas dari penjara, Pegi Setiawan bak menjadi bintang baru.

Ia kerap tampil menghadiri undangan podcast hingga televisi.

"Ingat Pegi, dunia entertainment ini hanya sementara, jangan tergiur dengan hal-hal apapun. Ingat dunia entertainment ini jahat sekali. Kamu bisa terkenal dengan cepat, bisa terhempas dengan cepat,"

"Kerja lagi, udah gak usah. Menurut saya kamu udah cukup bicaranya. Kalau ada yang wawancara lagi ngomongin tentang kejadian dipenjara, udah kamu tutup mulut aja," kata Nikita Mirzani dikutip dari rekaman video viral yang beredar Selasa (23/7/2024).

Nikita lantas menanyakan tentang Pegi Setiawan yang hingga saat ini belum menemui Dedi Mulyadi.

Pasalnya, Dedi Mulyadi, salah satu orang yang membantunya bebas dari tuduhan sebagai pelaku pembunuh Vina dan Eky.

Sedangkan, Pegi Setiawan sudah banyak mendatangi undangan televisi hingga podcast.

"Pegi, kenapa enggak nemuin Kang Dedi Mulyadi?" tanya Nikita.

Pegi pun menjawab pertanyaan tersebut namun justru membuat Nikita Mirzani kesal.

"Iya ada wawancara," kata Pegi Setiawan.

Hal ini sontak memantik reaksi geram Nikita Mirzani.

"Pegi tahu enggak, Kang Dedi itu banyak bantu kamu. Kok, enggak luangin waktu, malah pilih wawancara? Memang kamu artis?" kata Nikita.

Pegi pun mengungkapkan bahwa rumahnya tak henti dikunjungi wartawan.

Nikita pun terus menghujani Pegi Setiawan dengan kalimat kekesalan.

Sampai akhirnya, Pegi Setiawan keluar dari live.

Nikita pun melanjutkan livenya.

Ia menyebut bahwa Pegi Setiawan mengalami star syndrome dan melupakan orang-orang yang membantunya lantaran ia mulai terkenal dan tampil di berbagai televisi dan media sosial.

"Dia mungkin sudah merasakan star syndrome, dikejar wartawan. Enggak apa-apa, nanti juga kalau kebanyakan begitu, dia bisa kembali jadi kuli bangunan," terang Nikita.

Nikita juga menyatakan secara blak-blakan, terkait sikap Pegi yang kurang baik, seperti kacang lupa kulit, termasuk tidak segera menemui Dedi Mulyadi.

"Gue enggak ngebela Kang Dedi, tetapi gue suka cara dia membantu orang sepenuhnya dari hati. Tiba-tiba Pegi tidak datang ke Kang Dedi," ujar Niki.

Nikita menyadari, star syndrome bisa terjadi kepada siapa saja, termasuk Pegi. Dirinya meyakini, apabila attitude Pegi kurang baik, maka ia akan mudah tenggelam dan tidak akan menjadi apa-apa.

"Udah tahu kan star syndrome bisa terjadi kepada siapa saja. Gue yakin, setelah ini Pegi enggak bakal jadi apa-apa karena attitude-nya enggak bagus," pungkasnya.

Sontak saja hal tersebut menuai reaksi dari para netizen.

Seperti diketahui, kasus Vina dan Eky di Cirebon pada Sabtu 27 Agustus 2016 silam itu sudah berproses hukum.

Ada delapan pemuda yang ditangkap dan kemudian divonis hingga menjalani pidana penjara.

Mereka adalah Rivaldi Aditya Wardana, Eko Ramdani (Koplak), Hadi Saputra (Bolang), Eka Sandy (Tiwul), Jaya (Kliwon), Supriyanto (Kasdul), Sudirman, Saka Tatal.

Seluruhnya divonis penjara seumur hidup kecuali Saka Tatal yang hanya divonis delapan tahun penjara karena saat peristiwa masih usia anak, dan sudah bebas sejak 2020.

Baca juga berita lainnya di Google News

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved