Pasutri Lansia Tewas di Bogor
Marahnya Aris Difitnah Pengurus RT Terlantarkan Orangtua, Desak Klarifikasi Ancam Tempuh Jalur Hukum
Anak pertama opa Hans dan oma Rita desak pengurus RT, Jonathan Tobing minta maaf usai sebut terlantarkan orangtua.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Anak pertama opa Hans dan oma Rita desak pengurus RT, Jonathan Tobing klarifikasi usai sebut terlantarkan orangtua.
Diketahui, pasutri lansia yang tewas di Bogor ini hidup berdua dengan kondisi tubuh yang sudah tua merawat istrinya yang mengalami stroke.
Sementara ketiga anak ketiga pasutri ini disebut-sebut tak pernah menjenguk orangtuanya dan warga sekitar pun tak pernah melihatnya.
Kini anak pertama opa Hans buka suara bantah pernyataan disebut menelantarkan orangtua hingga tak dijenguk sejak tahun 2017.
Kendati begitu, Niko Kreshna pengacara Aris meminta pengurus RT, Jonathan Tobing segera mengklarifkasi dan meminta maaf terkait pernyataannya.
"Kami minta oknum yang bersangkutan memberi klarifikasi kepada media bahwasanya apa yang disampaikan ke media terkait hubungan keluarga belum pernah di konfirmasi dengan pihak keluarga," tegas Niko.
Selain itu, Niko juga meminta pengurus RT segera memberikan kunci gembok rumah opa Hans kepada anaknya.
"Kedua, kasihla kunci gemboknya kalau gak kita bongkar rumah, apa urusan dia menahan kunci atau menggembok rumah itu," ujarnya.
Baca juga: Ingin Tempati Rumah Orangtua, Aris Anak Pertama Opa Hans Ngaku Tak Bisa Masuk Dihalangi Pengurus RT
Kendati begitu, jika hal tersebt tidak dilakukan pengurus RT, pihak Aris akan menempuh jalur hukum.
"Itu pasti akan kita tindak lanjuti secara hukum kalau memang tidak ada bentuk permintaan maaf atau klarifikasi dari mereka," jelasnya.
"Inisial dari nama orang itu JT, saya minta JT ini mengklarifkasi apabila saudara merasa pernyataan saudara ini sudah benar," sambungnya.

Sementara, Adreas menyinggung pengurus RT yang ingin panjat sosial dalam kasus ini.
"Tunjukan bahwa status saudara itu keluarga, saya minta untuk saudara berhenti bikin pansos," sindirnya.
Seperti diketahui, Jasad opa Hans Tomasoa dan oma Rita Tomasoa ditemukan warga membusuk didalam kamar rumahnya pada Selasa (16/7/2024) di Jonggol, Bogor, Jawa Barat.
Baca juga: Anak Pertama Bantah Tudingan Terlantarkan Opa Hans dan Oma Rita, Ngaku Difitnah Oknum Pengurus RT
Pasutri ini hidup berdua dengan kondisi tubuh yang sudah tua merawat istrinya yang mengalami stroke.
Tribunsumsel.com
Berita viral
Pasutri Lansia Tewas di Bogor
Aris Tokra Tomasoa
Rita Tomasoa
Hans Tomasoa
Momen Terakhir Aris Tomasoa Temui Orangtua Pada Tahun 2022, Sempat Antar ke Rumah Sakit |
![]() |
---|
Bantah Hubungan Keluarga Tak Harmonis, Anak Pertama Opa Hans Akui Sering Rebutan Urus Orangtua |
![]() |
---|
Sosok Bradley Anak Kedua Opa Hans dan Oma Rita, Disebut Rajin Komunikasi dengan Orangtua |
![]() |
---|
Singgung Soal Warisan, Aris Anak Pertama Opa Hans Ingin Tempati Rumah Orangtua, Sebut Berhak Terima |
![]() |
---|
Minta Kedua Adiknya Tak Disalahkan, Aris Anak Sulung Opa Hans dan Oma Rita Akui Jarang Komunikasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.