30 Hektare Lahan Gambut di Bayung Lencir Muba Terbakar, Petugas Masih Berusaha Keras Padamkan Api

TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Memasuki musim kemarau, kebakaran lahan dan hutan (karhutla) kembali terjadi.

Kali ini diketahui, lahan gambut seluas 30 hektare yang berada di Desa Merang Kecamatan Bayung Lencir kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada Kamis (18/7/2024) terbakar.

Pemadaman bahkan masih dilakukan hingga hari ini Jumat (19/7/2024) dikarenakan luasnya lahan yang terbakar.

20 personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang stand by di lokasi Muara Medak langsung mengarah ke lokasi untuk melakukan pemadaman, Namun api belum juga berhasil ditaklukan karena keterbatasan alat.

Baca juga: Tiga Rumah di Lawang Wetan Musi Banyuasin Terkena Longsor, Alami Rusak Parah

Baca juga: Puluhan Pegawai Kejari Muba Tes Urine Mendadak,Kajari: Peredaran Narkoba Memprihatinkan

Kepala BPBD Muba Pathi Riduan mengatakan, pada Jumat pagi tim kembali diperkuat dari anggota BPBD yang di Sekayu ditambah Tim Manggala Agni dan RPK Perusahaan PT RPJ.

"Selain itu ada juga bantuan pemadaman dari PT TPJ berupa 1 unit heli bombing Mi8, 5 unit excavator, 5 unit pompa tekanan tinggi dan 38 personil pemadam yang sudah masuk pada Jumat pagi," ujarnya.

Lanjutnya, pemadaman pada hari keduan helikopter dari perushaaan diturunkan untuk melakukan water boombing pada lahan yang terbakar.

"Saat ini masih upaya pendingan pada lokasi yang terbakar, api sudah tidak tampak. Namun, sebagaimana kita ketahui gambut itu pada diatas dan dibawah belum diketahui, sehingga terus dilakuakan pendidingan,"ungkapnya. 

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News

Ikuti dan bargabung dalam saluran whatsapp Tribunsumsel.com