Kunci Jawaban, Bahasa Indonesia Kelas 11 SMA/SMK Halaman 6 Kurikulum Merdeka 2023, Pangan Lokal

Jawaban:

Sagu merupakan produk pangan lokal yang menjanjikan karena dapat menjadi pengganti beras yang merupakan makanan pokok di Indonesia. Terlebih, Indonesia juga adalah negara yang memiliki hutan sagu terluas di dunia, dan menyumbang sebanyak 55 persen sagu dunia.

3. Apa saja upaya yang dilakukan untuk mengangkat jenis produk pangan sagu agar bisa diterima dan dikonsumsi oleh masyarakat?

Jawaban:

Upaya yang bisa dilakukan untuk mengangkat jenis produk pangan sagu agar bisa diterima dan dikonsumsi oleh masyarakat salah satunya adalah membangun kelompok kampung penghasil sagu.
Warga di dalam kelompok kampung itu diperkenalkan teknologi pemanenan dan pengolahan sagu menjadi tepung menggunakan alat buatan I Made Budi, pengajar di Universitas Cenderawasih.

4. Mengapa sumber pangan lokal lebih ramah lingkungan? Jelaskan disertai bukti!

Jawaban:

Sederhananya, sumber pangan lokal lebih ramah lingkungan karena sumber pangan lokal tidak diolah industri yang kebanyakan menghasilkan zat karbon, melainkan secara lokal pula oleh masyarakat setempat.

Jadi, tidak menciptakan banyak polusi. Selain itu, sumber pangan lokal seperti sagu dan jagung tidak membutuhkan banyak waktu dan tenaga untuk menumbuhkannya di lahan Indonesia karena merupakan tanaman endemik.

5. Jika sagu adalah sumber pangan lokal di daerah Indonesia Timur seperti Papua dan Maluku, adakah sumber pangan lokal yang berasal dari daerahmu? Jelaskan bagaimana potensi sumber pangan lokal yang berasal dari daerah kalian tersebut dalam minimal delapan kalimat.

Jawaban:

Jawaban ini harus disesuaikan dengan sumber pangan lokal yang berasal dari daerah peserta didik berasal. Peserta didik bisa menyebutkan sesuai dengan daerah masing-masing seperti ketela pohon, umbi-umbian, sukun, dan sebagainya.

Contoh:

Sumber pangan lokal di daerah saya adalah singkong. Singkong sebagai salah satu jenis umbi-umbian juga dapat dijadikan sebagai makanan pokok pengganti beras.

Dikutip dari situs Badan pangan Nasional, singkong juga bisa dikembangkan menjadiproduk pangan strategis yang diunggulkan sebagai pendukung gerakan keanekaragaman dan ketahanan pangan nasional.