Kernet Speedboat Hilang di Sungai Musi
Kernet Speedboat Diduga Terjatuh di Sungai Musi Ditemukan Tewas, Terbawa Arus Hingga Radius 7 Km
Jamakani alias Zamani (34) kernet speedboat Semoga Jaya yang diduga terjatuh di Sungai Musi ditemukan tewas, Senin (8/7/2024) malam.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL. COM, BANYUASIN - Jamakani alias Zamani (34) kernet speedboat Semoga Jaya yang diduga terjatuh di Sungai Musi ditemukan tewas, Senin (8/7/2024) malam.
Sebelumnya, Zamani dilaporkan menghilang dari speedboat yang mengangkut 20 penumpang dan melintas di Perairan Mariana Kabupaten Banyuasin I, Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.
Jenazahnya ditemukan di bawah Jembatan Musi 6 Palembang yang jaraknya sekitar radius 7.49 kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hilang.
Korban ditemukan tim SAR gabungan yang dikomandoi Basarnas Sumsel melakukan pencarian dengan membagi Tim SAR Gabungan menjadi dua Search And Rescue Unit (SRU).
SRU 1 melakukan pencarian dengan cara penyisiran permukaan air menggunakan perahu karet dan perahu masyarakat.
Sedangkan SRU 2 melakukan pencarian dengan menggunakan kapal RIB serta melakukan penyebaran informasi kepada masyarakat disepanjang pesisir Sungai Musi.
"Korban ditemukan sekitar pukul 22.19 WIB, di bawah jembatan Musi 6, atau sekitar radius 7.49 kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hilang," kata Kepaka Basarnas Sumsel, Raymond Konstantin, Selasa (9/7/2024).
Baca juga: Tangkap Ikan di Sawah Pakai Setrum, Taufik Warga Kertapati Palembang Tewas Tersengat Listrik
Saat ditemukan, korban sudah mengapung di pinggir Sungai Musi tepatnya di bawah Jembatan Musi 6 dalam keadaan meninggal dunia.
Selanjutnya, korban di evakuasi je RS Bhayangkara Palembang untuk dilakukan visum. Usai divisum, korban dibawa ke rumah duka.
"Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup. Kami mengucapkan terima kasih untuk semua pihak yang telah membantu pencarian yang dilakukan," pungkasnya.
Diberitakan sebelumnya, kejadian berawal Sabtu pada Sabtu (6/7/2024) sekitar pukul 15.30 WIB, speedboat 400 Pk Semoga Jaya yang diserangi Ansori berangkat dari dermaga tugu Belido BKB Palembang tujuan PT OKI Pulp Sei Baung dengan membawa 20 orang penumpang.
Setelah sekitar 30 menit perjalanan atau sekitar pukul 16.00 WIB, serang speedboat Ansori berlabuh di rumah rakit di daerah Mariana Kecamatan Banyuasin I untuk membeli BBM speedboat.
"Saat membeli BBM, serang speedboat yakni Ansori mencari kernetnya Zamani. Namun, setelah dicari diseluruh bagian speedboat Zamani tak kunjung ditemukan. Diduga, Zamani terjatuh ke sungai saat dalam perjalanan," ujar Raymond.
Berbekal informasi tersebut, Basarnas Sums bersama TNI AL, Polairud Polda Sumsel, pihak speedboat dan masyarakat melakukan pencarian terhadap korban Zamani.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.