Berita Selebriti

Reaksi Fuji Usai Batara Ageng Eks Manajer Ditangkap Tilep Rp 1,3 Miliar, Sakit Hati: Enjoy Disana

Inilah reaksi Fuji yang lega Batara Ageng, eks manajernya berhasil ditangkap karena menilep uang kerjanya Rp 1,3 juta...

instagram/Fuji_an / Serambinews/Dok Polres Metro Jakbar
Reaksi Fuji Usai Batara Ageng Eks Manajer Ditangkap Tilep Rp 1,3 Miliar, Sakit Hati 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Fuji akhirnya bernafas lega setelah Batara Ageng, eks manajernya berhasil ditangkap karena menilep uang kerjanya Rp 1,3 juta.

Namun Fuji merasa sangat sakit hati dan trauma lantaran sebelumnya memiliki hubungan sangat baik dengan pelaku dilansir dari akun instagram @fuji_an, Sabtu (6/7/2024).

Baca juga: Profil Batara Ageng Mantan Manajer Fuji yang Sudah Didepak, Dulu Sempat Nangis Nangis Minta Maaf

Dalam unggahannya, Fuji menanggapi penangkapan Batara Ageng.

Lantaran rasa sakit hati mendalam, ia mengaku lega dan berharap Batara Ageng betah didalam tahanan.

"Gapernah benci & trauma sama orang, kecuali manusia satu ini. Enjoy yah di dalem sana, semoga tidur dengan nyenyak," katanya.

Fuji juga menginginkan Batara Ageng agar dihukum secara adil atas perbuatannya.

"Pengen dia dihukum secara adil. Masih sakit hati banget si sama semua kelakuan dan kebohongan" dia," sambungnya.

Sosok Batara Ageng Mantan Manajer Fuji
Sosok Batara Ageng Mantan Manajer Fuji (Kolase/Instagram)

Selain itu Fuji mengungkap rasa sakit hatinya lantaran pernah bekerja di Palembang hingga jam 2 pagi namun tak menerima uangnya.

Saat itu bayaran Fuji diambil secara pribadi oleh Batara Ageng.

"Cape cape kerja live ke Palembang ampe jam 2 pagi, uangnya kmn ya hahaha," ujar Fuji.

Fuji juga menggungah singgungan sang eks manajer terhadap dirinya.

Batara Ageng mengaku bakal menghancurkan Fuji.

"Ga dendam, tapi pengen liat lo hancur," tulis unggahan itu.

Namun kini Fuji merasa lega Batara Ageng ditahan polisi karena melarikan uangnya.

Ia memperlihatkan potret Batara saat telah memakai baju tahanan.

"Senyum itu indah," tutupnya.

Baca juga: Batara Ageng, Eks Manajer Fuji Akhirnya Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penggelapan Dana Rp 1,3 M

Baca juga: Nasib Rumah Tangga Barbie Kumalasari Usai Suami Kabur Bawa Perhiasan Berlian, Tegas Cerai: Pasti

Batara Ageng Ditangkap

Batara Ageng atau Batara Ageng Hardikusumo mantan manajer Fujianti Utami akhirnya ditangkap polisi.

Batara Ageng ditangkap atas dugaan penggelapan dana sebesar Rp 1,3 miliar milik selebgram Fuji.

Penangkapan terhadap Batara ini dilakukan atas dasar laporan yang dilayangkan Fuji terkait Pasal 374 KUHP dan atau atau Pasal 372 KUHP pada September 2023 yang lalu.

Polisi resmi menahan Batara Ageng sejak Sabtu, (29/6/2024).

"Benar kita telah menahan saudara BA. Setalah kita melakukan pemeriksaan terhadap tersangka, kita lakukan penahanan sejak sabtu, 29 juni 2024" kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan saat dihubungi Tribunnews.com, Jumat (5/7/2024).

Sosok Batara Ageng atau Batara Ageng Hardikusumo mantan manajer Fujianti Utami ditangkap polisi penggelapan dana sebesar Rp 1,3 miliar milik Fuji
Sosok Batara Ageng atau Batara Ageng Hardikusumo mantan manajer Fujianti Utami ditangkap polisi penggelapan dana sebesar Rp 1,3 miliar milik Fuji (Serambinews/Dok Polres Metro Jakbar)

Dugaan menggelapkan dana ini juga diakui oleh tersangka Batara setelah ditangkap.

Batara, kata Andri, sudah mengakui jika mengambil uang yang merupakan pembayaran 21 pekerjaan Fuji sejak September 2023.

Menurutnya, uang masuk ke rekening pribadi milik Batara dan tidak diberikan, bahkan dilaporkan ke Fuji.

"Tersangka Batara Ageng membenarkan bahwa total uang nominal Rp 1.312.997.100 pembayaran dari brand dan atau agency dari 21 pekerjaan yang dilakukan oleh saudari Fujianti Utami Putri tersebut masuk ke rekening bank pribadi milik terlapor dan uang tersebut tidak dilaporkan dan tidak diberikan kepada saudari Fujianti Utami Putri," jelasnya.

Andri menyebut uang itu sudah habis dipakai untuk keperluan pribadi hingga hiburan oleh Batara.

"Tersangka menjelaskan uang sejumlah Rp 1.312.997.100 saat ini sudah tidak ada dan sudah habis digunakan untuk keperluan pribadinya dan keperluan entertaint selama dia masih menjadi manajer dari korban," kata Andri.

Saat ini, Batara sendiri sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Metro Jakarta Barat atas laporan Fuji.

Dia dijerat pasal 374 KUHP dan/atau Pasal 372 KUHP pada September 2023 yang lalu.

Diketahui, kejadian nahas dialami oleh Fujianti Utami Putri atau akrab disapa Fuji.

Sebab mantan kekasih Thariq Halilintar itu dicurangi oleh mantan rekan kerjanya sendiri.

Uang senilai lebih dari satu miliar dibawa kabur oleh mantan rekan kerjanya tersebut yang membuat kesehatan psikologis Fuji sempat terganggu saat itu.

Fuji menegaskan kejadian tersebut memang telah diketahuinya sejak tahun lalu, namun ia sudah berusaha membicarakan hal tersebut kepada mantan rekan kerjanya.

Alhasil ia pun tidak mendapatkan respons baik.

Hingga akhirnya Fuji melaporkan mantan rekan kerjanya itu ke Polres Metro Jakarta Barat pada Kamis 7 September 2023.

Adapun kasus penggelapan dana oleh mantan manajer Fuji tersebut kini tengah di tangani oleh Polres Metro Jakarta Barat.


Awal Mula Curiga

Sebelumnya, Fuji mengaku sudah mencium kecurigaan terhadap mantan manajernya sejak tahun lalu.

Hal ini berawal sejak beberapa kali dirinya mendapat protes dari klien.

Baca juga: Reaksi Enji Baskoro Soal Ayu Ting Ting Batal Nikah dengan Lettu Fardhana, Sempat Curiga

Karena sering mendengar komplain dari banyak pihak, Fuji awalnya merasa ada yang salah pada caranya menyelesaikan kewajiban ke klien.

"Banyak juga yang komplain. Pokoknya aku dengar-dengar berita dari sana sini," tutur Fuji An di Polres Metro Jakarta Barat, dilansir dari Tribunseleb.com, Kamis (7/9/2023).

"Akhirnya oke ini kayaknya ada sesuatu yang salah deh," jelasnya.

Selain itu beberapa pihak juga menyebut bahwa pekerjaan yang ia kerjakan tidak selesai sesuai dengan kesepakatan kontrak.

Padahal Fuji kala itu merasa sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan permintaan dari klien lewat mantan manajernya.

Namun komplain terus berdatang di tahun lalu yang kemudian membuat Fuji merasa curiga ada yang tidak beres dalam proses kerjasamanya dengan klien-kliennya.

"Aku merasa aku melakukan pekerjaanku dengan baik, posting sesuai," ungkap Fuji.

"Tapi kok ada komplain-komplain," lanjutnya.

Baru lah ia menyadari bahwa kesalahan bukan pada cara dirinya mengerjakan permintaan klien, namun dari mantan manajernya yang diduga melakukan penggelapan uang.

"Ternyata itu bukan dari aku nya yang salah tapi dari situ nya lah," beber Fuji.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved