Penerimaan Siswa Baru

Baru 3 Siswa Daftar di SD N 20 Palembang, Masa PPDB di Sumsel Berakhir, Sejumlah SD Kalah Bersaing

Seperti di SD Negeri 20 Palembang yang ada Jalan Kancil Putih, saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2024 secara online tidak mendapatkan siswa.

Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com
Baru 3 Siswa Daftar di SD N 20 Palembang, Masa PPDB di Sumsel Berakhir, Sejumlah SD Kalah Bersaing 

Kepala SD Negeri 3, Tamzani mengatakan sekolah itu memang sejak lama kurang diminati masyarakat.

Siswa di kelas itu hanya berisi belasan siswa hampir setiap kelasnya, seperti halnya kelas enam yang baru lulus hanya terisi 19 siswa saja.

Sekolah itu juga hanya memiliki enam rombongan belajar dengan satu rombel setiap jenjang kelasnya.

Atau nyaris enam tahu belakangan ini memang sepi, setiap tahun hanya bisa menerima belasan siswa baru saja.

Baru tahun kemarin, atau tahun 2023 saat dia menjabat kepala sekolah yang baru, sekolah itu barulah mendapatkan siswa cukup banyak yakni 26 siswa.

"Tahun ini cuma dapat ujungnya saja dari yang tahun lalu atau enam siswa," ujar Tamzani, Kamis (20/6/2024).

Tamzani menyebut upaya sosialisasi telah dilakukan untuk menarik siswa agar mau bersekolah di sana dengan memperbaiki fasilitas sekolah yakni menambal lapangan sekolah yang rusak, membuat jalan setapak menuju yang bagus, melengkapi fasilitas dengan alat belajar mengajar lengkap.

Namun upaya itu tidak cukup efektif menarik minat siswa atau orangtua siswa menyekolahkan anaknya di sekolah tersebut.

Tamzani mengakui, sekolah itu memang berada di wilayah yang cukup dalam atau tidak bisa dijangkau langsung dengan mobil.

Kalah pamor dengan sekolah di sekitarnya yang lebih baik dari segi fisik bangunan karena di kawasan juga banyak sekolah lainnya seperti SDN 2, 10 dan SDN 38 yang mengapit SDN 3 tersebut.

Selain itu juga karena SDN 3 berada di tengah pemukiman mayoritas warga keturunan Tionghoa juga membuat SDN ini kurang diminati.

Dari segi fisik bangunan sekolah tidak ada yang salah karena sekolah memiliki bangunan kokoh, dengan dua gedung sekolah. Satu gedung lantai 1 dan satu gedung berlantai 2 dan pagar yang kokoh dengan tampilan baru di cat sehingga terlihat bagus.

Hanya saja gedung sekolah berlantai dua terlihat catnya mulai mengelupas. Tamzani mengatakan memang tidak mengecat sekolah dengan anggaran yang sudah dikucurkan pemerintah karena tidak akan cukup jika digunakan mengecat sekolah dan akan membuat biaya sekolah lainnya terbengkalai.

Peralatan sekolah juga lengkap dan bagus seperti meja dan kursi belajar sudah menggunakan menggunakan meja dan kursi fiber dengan daya tampung 28 siswa per kelas.

Di setiap kelas juga disiapkan tiga lemari yakni lemari untuk guru, lemari untuk murid dan lemari perpustakaan.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved