DPO Kasus Vina Cirebon Ditangkap

Nasib 2 Rekan Kerja Pegi Setiawan Ikut Diperiksa Terkait Kasus Vina Cirebon, HP Disita Penyidik

Dua rekan kerja Pegi Setiawan ikut diperiksa Ditreskrimum Polda Jabar terkait kasus Vina Cirebon hingga hp disita penyidik untuk mencari bukti

Tribun Cirebon/Eki Yulianto
Suharsono (40) atau yang kerap disapa Bondol, teman kerja Pegi Setiawan di Bandung dan tetangga satu kampung Pegi Setiawan di Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon. Hape Bondol disita polisi di kasus Vina Cirebon. 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Dua rekan kerja Pegi Setiawan yakni Bondol dan Suparman ikut diperiksa terkait Kasus Pembunuhan Vina dan Rizky alias Eky di Cirebon pada 2016.

Selain diperiksa, HP milik Bondol dan Suparman bahkan sampai disita penyidik guna melakukan pemeriksaan lebih.

Ditreskrimum Polda Jabar awalnya melakukan pemeriksaan terhadap tiga saksi yang merupakan teman kerja Pegi Setiawan alias Perong, di Mapolda Jabar Jumat (31/5/2024).

Baca juga: Kata Kompolnas Soal Rekonsutruksi Kasus Vina Cirebon, Bakal Digelar Secepatnya Setelah Penyelidikan

Tiga rekan Pegi diketahui bernama Suharsono alias Bondol, Sandi Ibnu Zalil dan Suparman, Toni.

Setelah dilakukan pemeriksaan, penyidik kepolisian rupanya menyita telepon genggam Bondol dan Suparman.

"Penyidik meminjam Handphone, pak Suharsono dan Suparman, kalau Ibnu tidak punya handphone," ucap Toni RM, Kuasa Hukum Pegi Setiawan dilansir dari Tribun Jabar.

Toni menyebut jika penyitaan ponsel milik dua rekan Pegi itu diharapkan dapat menemukan bukti untuk membebaskan pelaku.

"Silakan, mungkin tujuannya ada komunikasi dulu Pegi minta Suharsono untuk berkerja 2016, karena sebelum kejadian Pegi ada di Bandung, lebih bagus itu terungkap lewat operatornya, berarti memang Pegi ada di Bandung," ucapnya.

"Intinya kami mendukung semakin diungkap semakin kelihatan karena kami mengungkapkan yang sebenarnya," tambahnya.

Rekan kerja Pegi Setiawan alias Perong meyakinkan bahwa temannya tidak terlibat  dalam pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon.
Rekan kerja Pegi Setiawan alias Perong meyakinkan bahwa temannya tidak terlibat dalam pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon. (Tribun Jabar/Eki Yulianto)

Selain itu dua nama itu, sosok Iwan dan Yadi, teman kerja Pegi sebagai buruh bangunan ikut diperiksa.

"Ada dua saksi lagi yang bersangkutan memang teman kerjanya Pegi Setiawan muncul namanya Yadi sama Iwan," ujar Kuasa Hukum Pegi.

Menurutnya, dua nama itu dimunculkan oleh Pegi untuk melengkapi keterangan tiga rekan kerjanya yang sudah diperiksa penyidik.

"Ada dua saksi lagi yang akan diperiksa yaitu teman kerjanya juga, artinya Pegi benar-benar ada di Bandung," ucapnya.

Kesaksian Bondol

Sebelumnya, Bondol rekan kerja Pegi Setiawan memberikan kesaksian jika terduga pelaku berada di Bandung menjadi kuli bangunan bersama dirinya, dilansir dari channel youtube KANG DEDI MULYADI CHANNEL, Jumat (31/5/2024).

Bondol bahkan mengatakan jika Pegi lah yang sejak awal mengajaknya bekerja.

"Pegi ngajak pergi. Mas Bondol kerja enggak? nganggur. sudah berangkat aja ke Bandung," kata Bondol menirukan ucapan Pegi Setiawan.

Baca juga: Alasan Melmel Tak Selamatkan Vina dan Eky Dianiaya 2016 Lalu, Ngaku Takut Pelaku Lebih dari 10

Baca juga: Senangnya Kartini Ibu Pegi usai Presiden Jokowi Soroti Kasus Vina, Minta Bantu Anak Dibebaskan

Mendapat tawaran itu, Bondol lantas berangkat ke Bandung bersama adik Pegi Setiawan, Robi Setiawan.

Menurut Bondol pun, panggilan Pegi bukanlah Robi.

"Panggilannya Pegi kadang Pegot, kalau di Bandung jadi Robi," ungkapnya.

Kemudian Bondol juga ditanyai waktu bersamaan dengan peristiwa Vina.

Bondol rupanya sempat pulang pada Sabtu, 27 Agustus 2016 silam setelah mendapatkan gaji yang lumayan.

"Saya langsung pulang setelah dikasih (gaji) oleh mandor. Dipotong makan sisa Rp 600 ribu," katanya.

"Tiketnya Rp100 ribuan," ucapnya.

Ia ingat pulang dari Bandung ke Cirebon pada pukul 20.00 WIB.

Saat itulah Bondol menyebutkan adanya kecelakaan yang ternyata kasus pembunuhan Vina Cirebon dan Eky di Fly Over.

Pasalnya, Bondol sampai Cirebon pada pukul 23.00 WIB.

Ia turun dari bus di pinggir jalan tol.

Kemudian keluar jalan tol melalu celah di sisi tol.

Sementara lokasi Vina Cirebon dan Eky tewas berada di Fly Over atas jalan tol.

Saat itu, Bondol naik tangga dan melihat keraimaian di fly over.

"Lihat ada orang kecelakaan. Ya lihat dua-duanya dari jarak jauh," katanya.

Setelah melihat peristiwa itu, Bondol pulang jalan kaki ke rumah dan bertemu anak istri.

Beberapa hari kemudian, Bondol melihat berita pembunuhan Vina Cirebon dimana pelakunya tertangkap.

Ia lalu mengunjungi rumah Pegi Setiawan untuk main.

Namun, Bondol terkejut mengetahui rumah Pegi Setiawan digerebek polisi.

Bondol sempat bertemu ibunda Pegi Setiawan, Kartini.

"Pegi kan masih di Bandung, motornya dibawa dua," katanya.

Baca juga: Kuasa Hukum Saka Tatal Buka Suara Soal Daftar DPO Awal Kasus Vina Cirebon, Ungkap Kejanggalan

Bondol mengatakan saat itu Pegi Setiawan tidak ditangkap.

Sampai akhirnya Bondol mengetahui adanya DPO kasus pembunuhan Vina Cirebon bernama Egi alias Perong.

Bondol mengatakan rekannya bernama Pegi Setiawan tidak pernah dipanggil Perong.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved