Berita Viral

Klarifikasi Bupati Halmahera Utara Frans Manery Soal Aksi Kejar Pendemo Pakai Parang, Saya Kecewa

Bupati Halmahera Utara Frans Manery angkat suara terkait video viral dirinya mengejar para pendemo sambil membawa parang.

|
Editor: Moch Krisna
Instagram Halmahera Post
Klarifikasi Bupati Halmahera Utara Frans Manery Usai Viral Kejar Pendemo Pakai Parang 

"Mereka tetap mau melakukan orasi, sementara saya harus melindungi tamu kami, jadi tindakan yang saya ambil tadi sore itu sebenarnya bukan selaku bupati," jelasnya.

"Karena ini dikompleks perumahan saya dan tidak ada aparat kepolisian karena tidak ada yang menduga massa aksi akan kesitu," tuturnya.

Frans Manery sempat membujuk tiga empat kali untuk menyuruh bubar tapi pende,o tatak tidak mau.

"Kebetulan di mobil saya ada parang Salawaku yang rencana untuk Cakelel di acara HUT, saya usir pakai itu," jelasnya.

"Kalau dengan tangan kosongkan tidak mungkin mereka bisa kabur,  ya saya kejar mau tidka mau saya harus kejar dengan parang untung mereka lari, kalau tidak lari dan nantang sayang, mungkin tadi tidak tahu apa yang terjadi selanjutnya," ucapnya.

Diakhir ucapannya, Frans Manery menegaskan kecewa dengan tindakan para pendemo mengingat mereka masih anak anak muda berstatus mahasiswa.

Pasalnya tindakan yang dilakukan seolah-olah mengambarkan wilayah Halmahera utara tidak nyaman dan aman.

"Selaku pimpinan di daerah terpaksa saya harus bubarkan jadi mungkin itu sekitar penjelasan bagi saudara saudara yang mau menonton dan mempercayai ini saya ucapkan terima kasih," tutupnya.

Videonya Viral

Baru-baru ini video diduga Bupati Halmahera Utara mengejar Massa di Maluku Utara, viral di media sosial, Jumat (31/5/2024).

Dalam video berdurasi 1,08 menit yang diunggah akun Instagram @halmaherapost, memperlihatkan sejumlah warga berlarian dikejar pria yang mengenakan kemeja putih.

Akun tersebut menerangkan jika sosok pria berkemeja putih itu diduga Bupati Halmahera Utara Frans Maneri.

PodcastFrans Maneri disebut melontarkan kata kasar memaki massa GMKI (Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia) dengan membawa senjata sebilah parang ditangannya.

Aksi kejar-kejaran itu pula terjadi hingga ke rumah warga.

"Bupati Halmahera Utara, Frans Manery mengejar masa aksi dari GMKI menggunakan sebilah par*ng

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved