Mayat Wanita Dalam Koper di Bekasi
Kejamnya AARN Sempat Lakukan Perbuatan Asusila Pada Korban Sebelum Bunuh dan Mayat Dimasukkan Koper
Kejamnya, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) terduga pelaku pembunuhan Rini Mariny mayat dimasukkan dalam koper di Bekasi sempat setubuhi korban.
Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Kejamnya, Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) terduga pelaku pembunuhan Rini Mariny mayat dimasukkan dalam koper di Bekasi sempat setubuhi korban.
Seperti diketahui, jasad Rini Mariany(50) ditemukan tewas di dalam koper di pinggir Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Kamis (25/4/2024).
Mayat RM ditemukan dengan luka remuk di bagian kepala sebelah kiri, bibir pecah, dan hidung mengeluarkan darah.
Adapun korban dibunuh oleh pria terduga pelaku berinisial AARN di sebuah hotel di Bandung.
Hampir 6 hari kemudian, pelaku pembunuhan RN akhirnya ditangkap di Palembang, Provinsi Sumatera Selatan.
Kini terungkap fakta baru dibalik kasus pembunuhan Rini Mariany.
Ternyata sebelum melakukan pembunuhan tersebut, pelaku sempat menyetubuhi korban terlebih dahulu.
"Korban sempat disetubuhi," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Rovan Richard Mahenu saat dihubungi, Kamis (2/5/2024). Dikutip dari Tribunnews.com
Diketahui, terduga pelaku bernama Ahmad Arif Ridwan Nuwloh tinggal di Sukamana Rajeng, Tangerang Banten.
Baca juga: Reaksi Anak Rini Mariany, Pembunuh Ibu Ditangkap di Palembang, Mayat Ditemukan dalam Koper di Bekasi
Ahmad Arif Ridwan Nuwloh berprofesi sebagai team audit di sebuah perusahan yang sama dengan korban, Rini Mariany.
Sementara Rini Mariany diketahui sebagai kasir di perusahaan tersebut.
Dalam rekaman CCTV di salah satu hotel di Bandung, Jawa Barat, memang terlihat pelaku dan korban sempat masuk ke salah satu kamar.

Beberapa jam setelahnya, pelaku terlihat keluar dari kamar hotel tersebut seorang diri dengan membawa sebuah koper besar yang berisi jasad korban.
Rovan mengatakan saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan secara intensif oleh pihak kepolisian.
"Sampai saat ini masih dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan diperkuat dengan bukti-bukti yang dikumpulkan oleh penyidik," ucapnya.
Baca juga: Tampang AARN Pelaku Pembunuhan Wanita Jasad Dimasukkan Dalam Koper di Bekasi, Ditangkap di Palembang
Detik-detik Pelaku Bunuh Korban
Sosok pelaku berinisial AARN terekam CCTV hotel di Bandung saat bersama korban.
Dikutip dari TribunnewsBogor.com dari akun Instagram @merekamjakarta, detik-detik saat korban dan terduga pelaku masuk ke kamar hotel terekam CCTV.

Dalam rekaman tampak terduga pelaku santai berjalan memasuki kamar hotel.
Mengenakan celana panjang dan kemeja lengan pendek, terduga pelaku terlihat memegang ponsel dengan wajah datar.
Sementara di belakangnya ada seorang wanita mengenakan baju merah muda dan celana panjang serta jilbab sembari menenteng tas ransel.
Baca juga: Momen Terakhir Rini Mariany Sebelum Ditemukan Jasadnya Dalam Koper di Bekasi, Ditugaskan Setor Uang
Wanita tersebut diduga adalah Rini Mariany.
Sebelum memasuki kamar hotel, Rini sempat terdiam seolah ragu.
Namun beberapa detik kemudian, Rini pun masuk ke dalam kamar hotel itu sekira pukul 09.51.
Selang 8,5 jam kemudian, terduga pelaku tampak keluar kamar hotel dengan busana yang berbeda dari saat kedatangan.
Sekitar pukul 18.39 WIB, terlihat pria itu keluar dengan membawa koper besar yang diduga di dalamnya berisi jasad korban.
Terduga pelaku memakai jaket berwarna biru dongker.
Selain penampilan, gelagat terduga pelaku juga disorot lantaran terbilang aneh.
Tak seperti saat kedatangan, terduga pelaku justru tampak kikuk dan terburu-buru.
Hal tersebut lantaran terduga pelaku menenteng koper berisikan mayat korban.
Saat hendak keluar kamar dan berjalan menyusuri lorong, terduga pelaku gelagapan mendorong koper yang berat karena berisikan mayat.
Namun terduga pelaku berusaha tenang mengarahkan koper tersebut ke arah lift.
Tangan kosong saat masuk ke kamar hotel, terduga pelaku justru terlihat menenteng kresek hitam saat keluar kamar hotel.
Sambil membawa koper berisikan mayat tersebut, terduga pelaku membawa kresek hitam di tangan kirinya.
Dugaan Motif Pelaku
Adaun menurut pakar psikologi forensik, Reza Indragiri Amriel menilai cuma ada dua motif yang melatarbelakangi pelaku berinisial AARN yang membunuh RM (50) dan mayatnya dimasukan dalam koper serta dibuang di Cikarang, Bekasi.
Pertama, Reza menilai pelaku melakukan hal keji tersebut lantaran memiliki rasa emosional tertentu kepada korban.
"Berarti antara pelaku dan korban ada muatan negatif tertentu. Entah itu amarah, dendam, sakit hati, cemburu, atau perasaan negatif lainnya," tuturnya dalam program Kompas Malam di YouTube Kompas TV seperti dikutip pada Kamis (2/5/2024). Dikutip dari Tribunnews.com
Kedua, Reza mengatakan adanya motif instrumental antara AARN dan RM.
Adapun maksud dari motif instrumental adalah pelaku ingin untuk mendapatkan manfaat tertentu dari korban.
Kendati demikian, Reza belum dapat mengetahui terkait niatan pelaku terhadap korban yaitu apakah memang ingin membunuh atau melakukan penganiayaan.
Sehingga, sambungnya, kepolisian perlu untuk melakukan penyelidikan mendalam terkait hal tersebut.
"Persoalannya adalah apakah pelaku sungguh-sungguh sejak awal punya niatan untuk menghabisi korban atau ini adalah tindakan penganiayaan hingga mengakibatkan korban meninggal dunia?"
"Ini yang perlu dicek dan diinvestigasi oleh pihak kepolisian," ujarnya.
Namun, Reza menganggap dalam kasus ini, upaya untuk mencari tahu motif pelaku sehingga tega membunuh korban tidak terlalu penting.
Menurutnya, ketika polisi berhasil membuktikan bahwa AARN membunuh RM, maka hal tersebut sudah cukup.
Reza pun mengungkapkan bahwa ketika pelaku terbukti melakukan pembunuhan terhadap korban, maka tinggal apa pasal yang bakal disangkakan terhadap pelaku.
"Apakah pasal pembunuhan berencana yang ancaman hukumannya maksimal atau pembunuhan bersifat biasa atau pasal penganiayaan? Saya tidak tahu," tuturnya.
Kronologi Penemuan Mayat
Adapun penemuan mayat di dalam koper awalnya ditemukan oleh petugas kebersihan.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan saksi yang pertama kali melihat koper tersebut merasa curiga pasalnya saat dipegang, koper tersebut terasa berat.
"Saksi melihat tas tergeletak di pinggir jalan, saat dipegang tas tersebut terasa berat akhirnya karena curiga melapor ke Polsek Cikarang Barat," kata Ade, Rabu (1/5/2024). Dikutip dari Tribunnews.com
Usai mendapat laporan, jajaran Polsek Cikarang Barat langsung memeriksa tas tersebut.
Saat dibuka, ternyata didapati ada sesosok jasad wanita di dalam koper itu.
"Polsek dan Polres langsung melakukan olah TKP, mengamankan TKP untuk menjalankan SOP (standar operasional prosedur) di sana," ungkap Ade.
Saat ditemukan, Ade menyebut jasad wanita itu masih dalam kondisi utuh.
Namun sejumlah luka terdapat di beberapa bagian tubuhnya.
Atas temuan itu, saksi melaporkannya ke pihak kepolisian untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Saat itu juga jajaran polres melakukan cek TKP kemudian membuka isi tas dan ditemukan mayat seorang wanita," ungkapnya.
Hubungan Pelaku dan Korban
Sementara, hubungan pelaku dan korban ternyata rekan kerja, bukan keluarga.
Hal ini diungkap oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Twedi Aditya Bennyahdi mengatakan pelaku tidak memiliki hubungan keluarga dengan korban.
Korban diketahui adalah rekan kerja pelaku.
Meski begitu, pelaku mengenal sosok korban yang merupakan warga Bandung itu.
"Tidak ada, tidak ada hubungan kekeluarga, tidak ada hubungan lain-lainnya, tapi ada hubungan kerja. Makanya nanti kita dalami lagi," ungkapnya.
Adapun penangkapan pelaku dari keterangan para saksi terkait.
Polisi pun masih memeriksa tujuh saksi dalam kasus ini untuk menggali motif pembunuhan tersebut.
Baca juga berita lainnya di Google News
Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com
Ingat Ahmad Arif Pembunuh Wanita dalam Koper di Cikarang?, Kini Divonis Hukuman 18 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Resepsi Nikah Arif di Palembang Hari Ini Batal Usai Membunuh Wanita Dalam Koper, Tamu Masih Datang |
![]() |
---|
Kisah Cinta Tragis Arif dan LS, Istri di Palembang Tak Sangka Suami Bunuh Wanita, Kenal 1,5 Tahun |
![]() |
---|
Kakek LS Minta Maaf Resepsi Dibatalkan Gegara Pengantin Pria Pelaku Pembunuhan Mayat dalam Koper |
![]() |
---|
Bunuh Rini & Taruh Jasad dalam Koper di Bekasi, Istri Curiga Perilaku Arif Berubah Saat di Palembang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.