Berita Viral

Tangis Rosmini, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah saat Ditangkap di Bogor, Ada Masalah Keluarga

Rosmini(55), emak-emak yang viral karena aksinya memaksa meminta sedekah kembali berulah setelah diciduk, menangis dihadapan petugas Dinas Sosial

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat
Rosmini(55), emak-emak yang viral karena aksinya memaksa meminta sedekah kembali berulah setelah diciduk, menangis dihadapan petugas Dinas Sosial 

TRIBUNSUMSEL.COM- Rosmini(55), emak-emak yang viral karena aksinya memaksa meminta sedekah kembali berulah setelah diciduk di Sukabumi, Jawa Barat.

Wanita paruh baya itu sebelumnya diamankan pihak kepolisian wilayah Sukabumi, pada Jumat (26/4/2024).

Kini, ia harus kembali diamankan setelah kembali beraksi memaksa meminta sedekah di Bogor.

Baca juga: Berulah Lagi, Emak-emak Viral Minta Sedekah Lempari Warga dengan Batu di Bogor, Satpol PP Mengejar

Rosmini berhasil ditaklukkan petugas Dinas Sosial dan Satpol PP yang mengamankannya lantaran dianggap bikin resah warga Kota Bogor.

Tak lagi mengamuk, justru emak-emak viral ini menangis dihadapan petugas Dinas Sosial dan Satpol PP Kota Bogor.

Ia pun menangis saat menceritakan kerap diusir warga saat minta sedekah karena dirinya viral.

"Kalau ibu ini datang ke sini usir," cerita Rosmini sambil menangis, dilansir dari TribunnewsBogor.com, Senin, (29/4/2024).

Di sisi lain, profesi emak viral ngemis minta sedekah sambil marah-marah ini pun terungkap.

Berdasarkan keterangan di KTP di kolom pekerjaan, Rosmini berprofesi Mengurus Rumah Tangga.

Usut punya usut, kehidupan emak-emak viral maksa minta sedekah pun belakangan mulai terkuak.

Perempuan kelahiran September 1968 itu berstatus kawin.

Baca juga: Diciduk Polisi di Sukabumi, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Lanjut ke Bogor, Ngaku Cari Rezeki

Setelah dilakukan penelusuran oleh petugas, ibu tersebut mengaku berasal dari Palembang dan sempat tinggal di Bandung, Jawa Barat.

Rosmini terdata sebagai warga Desa Margaasih, Kabupaten Bandung.

"Saya asalnya dari Palembang. Tapi, saya juga punya rumah di Bandung,” ujar Rosmini di kantor Dinas Sosial Kota Bogor.

Ia mengaku memilki suami dan juga anak yang tinggal di Bandung.

Ternyata ada alasan kenapa ia tidak mau pulang ke rumahnya.

Selama ini sang pengemis viral rupanya kabur dari rumah akibat permasalahan keluarga.

Pengemis viral yang berkeliaran di Kota Bogor berhasil diamankan Satpol PP Kota Bogor, Minggu (28/4/2024).
Pengemis viral yang berkeliaran di Kota Bogor berhasil diamankan Satpol PP Kota Bogor, Minggu (28/4/2024). ((TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat))

Kepada petugas, ibu tersebut menyampaikan sudah 14 tahun hidup di jalan dan berpindah-pindah dari kota satu ke kota yang lainnya karena memiliki masalah internal dengan keluarga.

"Kita ajak ngobrol, dari keterangan sudah 14 tahun hidup di jalanan seperti ini. kenapa dia hidup di jalan itu pengakuan dari ibunya, dia punya masalah internal keluarga yang sangat berat, yang sulit untuk menceritakannya.

Jadi, identitas ibu ini di Bandung, kalau aslinya orang Palembang," tutur Kepala Seksi Operasional dan Pengendalian, Surya Darma.

Adapun tindak pengamanan dilakukan setelah pihaknya mengetahui keberadaan ibu tersebut sudah memasuki Kota Bogor dari video yang beredar di media sosial."

“Jadi, setelah kita lihat beberapa videonya di beberapa platfrom media sosial, akhirnya Pak Kasat (Kasatpol PP Kota Bogor) memerintahkan tim Satpol PP beserta Dinsos melakukan patroli bersama di ruas jalan buat mengecek keberadaan ibu tersebut. Akhirnya ketemu di daerah Lawang Gintung, ibunya kita amankan dulu,” ucap Surya saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (28/4/2024).

Kini, dikabarkan ibu tersebut rencananya akan dibawa ke Rumah Sakit Ketergantungan Jiwa Marzuki Mahdi, Kota Bogor untuk menjalani pemeriksaan kejiwaan.

Sambil menunggu hasil identifikasi, Dinsos Kota Bogor akan berusaha menghubungi keluarga Rosmini yang berada di Palembang maupun Bandung.

Baca juga: Fakta Emak-emak Pengemis Viral Meresahkan Warga, Ternyata Tinggal di Jalan Usai Kabur dari Rumah

Diwartakan sebelumnya, emak-emak tersebut juga sempat ditangkap polisi Polsek Baros Sukabumi Kota.

Namun setelah diamankan, ia berhasil dilepaskan dan dibiarkan pergi.

Alasannya karena emak-emak tersebut telah membuat kesepakatan dengan aparat Polsek Baros, Sukabumi Kota.

Yakni ia berjanji tidak akan menginjakkan kaki lagi ke Sukabumi asal diperbolehkan pergi.

"Pihak Polsek Baros dan Kelurahan Jayaraksa menjembatani keinginan bersangkutan (emak-emak viral) akan melanjutkan perjalanan ke arah bogor," tulis akun Polsek Baros dilansir TribunnewsBogor.com..

Viral sejak 2023, sudah ada lima wilayah yang didatangi emak-emak viral berjuluk angry mom tersebut.

Yaitu wilayah Tangerang Selatan, Bekasi, Bandung, Cianjur, dan Sukabumi.

Sosoknya

Sosoknya jadi sorotan lantaran dinilai meresahkan warga karena aksinya memaksa minta sedeakh.

Sejak viral, tak sedikit publik yang penasaran dengan sosok emak-emak tersebut.

Dikutip dari Tribun Jakarta, belakangan diketahui sosok emak-emak tersebut bernama Rosmini.

Rosmini diperkirakan merupakan wanita paruh baya berusia 55 tahun.

Belakangan ia viral kedapatan menyambangi daerah-daerah di Jawa Barat.

Di balik aksinya itu, Rosmini kabarnya selama ini tinggal sebatang kara.

Ia disinyalir merupakan warga Palembang, Sumatera Selatan.

Baca juga: Detik-detik R, Emak-emak Viral Paksa Minta Sedekah Ngamuk Diciduk Polisi di Sukabumi, Ajukan Syarat

Namun, beredar kabar lain bahwa Rosmini sempat mengaku rumahnya di wilayah Cipatat, Kabupaten Bandung Barat.

Fakta sosok emak-emak tersebut diungkap Kasi Humas Polres Sukabumi Kota Iptu Astuti Setyaningsih.

Saat bertemu, Iptu Astuti mengaku tidak berhasil mendapatkan detail identitas dari emak-emak viral tersebut.

"Ibu itu ngomong terus gak berhenti-berhenti, identitasnya enggak ada," kata Iptu Astuti.

Dia menduga wanita itu memiliki permasalahan dalam kesehatan mental.

Saat mendatangi wilayah Bekasi, ia terlihat memarahi warga yang ogah memberikannya uang.

Lalu di bulan Oktober 2023, emak-emak viral mendatangi rumah-rumah warga di wilayah Bandung.

Berikutnya di tanggal 3 Januari 2024, emak-emak viral tersebut terpantau berada di wilayah Perumahan Ciputat Baru, Tangerang Selatan.

Di wilayah tersebut, ia kembali ribut dengan warga yang tak mau memberikan sedekah minimal Rp10 ribu.

Selanjutnya di bulan Maret kemarin saat Ramadhan, emak-emak viral itu kembali terekam sedang berada di wilayah Bekasi.

Baca berita lainnya di google news

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved