Alasan Ernando Ari Sengaja Jadi Algojo Babak Penalti, Akui Bayar Kesalahan Buat Shin Tae-yong Sedih

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Terkuak alasan utama Ernando Ari sengaja jadi algojo dalam babak penalti pertandingan Timnas Indonesia U-23 mengalahkan Korea Selatan dalam semifinal Piala Asia 2024.

Baca juga: Sosok Ernando Ari, Kiper Timnas Indonesia Selebrasi Joget Usai Tepis Penalti Pemain Korea Selatan

Ernando Ari rupanya melakukan hal itu untuk membayar kesalahannya pada beberapa waktu lalu hingga membuat sang pelatih, Shin Tae-yong bersedih.

Sebab sebelumnya Ernando pernah gagal menjadi penendang penalti saat final AFF U-23 2023.

Sebelum sampai ke babak penalti, Indonesia U-23 bermain imbang 2-2 dengan Taeguk Warriors.

Pada babak penalti, Ernando pun sukses menepis dua tendangan penalti pemain Korea Selatan U-23.

Namun kiper milik Persebaya Surabaya itu memuntahkan sepakan Kang Sang Yoon dan Lee Kang Hee, pada babak tos-tosan.

Tak hanya itu, Ernando pun sukses menjadi eksekutor penalti.

Sepakan kerasnya menghujam ke arah kanan gawang pun tak kuasa dibendung kiper Korea Selatan U-23, Baek Jong Bum.

Ernando Ari pun mengatakan bahwa ia memang sengaja ingin menjadi algojo dalam babak penalti itu.

Kala itu, Indonesia harus kalah 5-6 dari Vietnam, usai Ernando gagal menyarangkan si kulit bundar.

"Di pertandingan ini saya bisa menggagalkan penalti karena saya ingin membayar kegagalan saya di Piala AFF," kata Ernando, usai pertandingan.

Pada saat itu, Ernando pun merasa bersalah, termasuk kepada sang pelatih Shin Tae-yong.

Bahkan, ia pun mengatakan bahwa pelatih asal Korea Selatan itu merasa sedih usai gagal memastikan gelar juara AFF U-23 2023.

Lebih lanjut, pemain berpostur 178 cm itu pun berambisi untuk meraih gelar juara di ajang kali ini untuk dipersembahkan kepada sang juru taktik.