Kebakaran di Puncak Sekuning Palembang

Tangis Korban Kebakaran di Puncak Sekuning Palembang, Syok Rumah Hangus Sehari Jelang Lebaran

Tangis kesedihan tak kuasa dibendung para korban kebakaran di Jalan Puncak Sekuning Palembang melihat rumahnya hangus terbakar.

|
TRIBUNSUMSEL.COM/RACHMAD KURNIAWAN/Dok Warga
Dewi (48) salah satu korban kebakaran di Puncak Sekuning Palembang tak kuasa menahan tangis melihat rumahnya yang kini hangus terbakar, Selasa (9/4/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Tangis kesedihan tak kuasa dibendung para korban kebakaran di  Jalan Puncak Sekuning Lorong Pulau Kecamatan Ilir Barat I, Palembang, Selasa (9/4/2024) dini hari.

Sebab peristiwa kebakaran yang menghabiskan segala harta benda mereka berdekatan dengan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah. 

Menurut informasi terakhir yang diterima, ada sembilan unit rumah yang terbakar meliputi tiga bedeng dan enam rumah serta mengakibatkan satu korban jiwa. 

Suwito (51) salah satu korban yang rumahnya terbakar mengatakan, peristiwa itu terjadi sangat cepat. Bahkan ia hanya sempat menyelamatkan kasur, bantal, dan sepeda motornya saja.

"Saya dibangunkan warga dari luar terbangun api sudah besar di belakang rumah. Lalu ajak istri dan anak keluar rumah dan membawa peralatan untuk tidur saja yang lain tidak selamat " ujar Suwito kepada Tribunsumsel.com.

Kejadian ini membuat sang istri Dewi (48) sangat syok dan menangis sampai harus dipapah oleh salah seorang keluarganya

"Istri syok lihat rumah sudah seperti ini, mana mau dekat lebaran juga sudah ada persiapan mau nyambut lebaran," katanya.

Kebakaran di Puncak Sekuning Palembang menghanguskan enam rumah dan seorang pemulung tewas, Selasa (9/4/2024).
Kebakaran di Puncak Sekuning Palembang menghanguskan enam rumah dan seorang pemulung tewas, Selasa (9/4/2024). (Dok Warga)

Karena tak ingin membuat kondisi sang istri bertambah parah, Suwito meminta keluarga membawa istri mengungsi ke daerah Gandus.

"Istri lagi sakit-sakitan juga jadi dibawa ke tempat keluarga di Gandus, saya takut dia tambah syok kalau lihat kondisi rumah," katanya.

Selain Suwito, ada beberapa korban lainnya yang tak kuasa tangis karena kejadian nahas yang menimpa mereka.

Terlihat kerabat dekat dan tetangga berusaha menguatkan korban kebakaran.

Yusriana Lurah Lorok Pakjo mengatakan, pihaknya akan melakukan penghalang dana terhadap korban kebakaran untuk mengobati kesedihan para warga yang jadi korban kebakaran menjelang Hari Raya Idul Fitri.

"Sementara baru kami kasih perhatian saja supaya membuat posko disana. Insyaallah kami adakan penggalangan dana buat korban kebakaran selebihnya yang mengatur Ketua RW dan Ketua RT ," ujar Yusriana. 

Satu Korban Tewas

Kebakaran di Jalan Puncak Sekuning Gang Pulau, Kelurahan Lorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat I, Palembang mengakibatkan korban jiwa, Selasa (9/4/2024) sekitar pukul 01.30 WIB.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved