Johan Saimima Meninggal Dunia
Sosok Beby Putri Sriwijaya, Istri Johan Saimima Aktor Laga 80an yang Meninggal Dunia di Palembang
Mengenal sosok Beby Putri Sriwijaya istri mendiang Johan Saimima yang baru meninggal pada Minggu,(7/4/2024). pendiri Sanggar Tari Sang Putri Sriwijaya
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
TRIBUNSUMSEL.COM- Mengenal sosok Beby Putri Sriwijaya, istri Johan Saimima, aktor yang baru meninggal dunia pada Minggu, (7/4/2024).
Dari pernikahan keduanya, Johan Saimima dan Beby Putri Sriwijaya dikaruniai empat anak.
Johan Saimima sendiri dikenal sebagai Aktor kelahiran 8 Agustus 1958 itu dikenal publik berkat bakat aktingnya terutama di film maupun sinetron bertema laga sejak tahun 80-an hingga awal tahun 2000.
Baca juga: Penyebab Johan Saimima Aktor Laga 80an Meninggal Dunia di Palembang, Idap Komplikasi Sejak Lama
Sementara, Beby Putri Sriwijaya merupakan pendiri dari Sanggar Tari Sang Putri Sriwijaya yang berada dalam binaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Selatan.
Beby mengaku sudah satu terakhir ia dan sang suami memilih tinggal di Palembang.
Kini, kediamannya di Jl Ampera Angkatan 66 dipenuhi dengan ucapan papan bunga belasungkawa atas kepergian sang suami.
Beby Cerita Detik-detik Meninggalnya Johan Saimima
Sekali-kali terdengar suara tangisan dari dalam rumah duka artis laga tahun 80an itu.
" Memang sudah lama tinggal di Palembang, sejak 1 januari tahun kemarin," ungkap Sang Istri, Johan Saimima, Beby Putri Sriwijaya.
Johan diketahui mengindap penyakit komplikasi yang sudah diderita setahun belakangan ini.
"Memang sudah lama tinggal di Palembang, sejak 1 januari tahun kemarin," ungkap Sang Istri, Beby Putri Sriwijaya.
Bebi mengatakan, suaminya memang sudah lama menderita penyakit komplikasi.
"Memang sudah sering dirawat di Rumah Sakit, di Palembang juga sejak pertengahan Januari kemarin," ungkapnya.
Baca juga: Sang Istri Menitikkan Air Mata, Cerita Detik-detik Meninggalnya Johan Saimima, Minta Pegang Tasbih
Pada bulan Maret lalu, kata Beby, suaminya sering mengeluh sakit.
"Badannya tidak enak. Karena sering di rawat di rumah Sakit, Johan meminta untuk dirawat di rumahnya, " kata Beby sambil meneteskan air mata.
Sebelum meninggal, Bebi mengenang sosok suaminya yang sering memanggil anak bungsunya Ale.
"Namanya juga bapak, selalu ingat sama anak, pada waktu itu anak kami yang kecil pergi jalan keluar kota. Jadi saya beritahu, akhirnya Ale pulang ke rumah, dan sempat menjaga papa, pada malam Sabtu," katanya.

Selain itu, sambung Bebi, Alm juga sempat memanggil empat anaknya.
Pada saat itu anak-anaknya sedang jalan menuju Palembang.
Pada malam Minggu, sebelum Johan Saimima menghembuskan napas terakhirnya, lanjut Bebi, Johan juga sempat meminta untuk memegang tasbih.
"Jadi saat itu dia panggil anaknya Ale, saya kira Ale ada. Ketika saya lihat tidak, baru saya masuk kamar, saat itu Johan sudah tidak ingat apa apa lagi, terus saya minta Ale mengucapkan, Ya Allah, Ya Allah, ya Allah dan terkahir Johan meminta untuk memegang tasbih, setelah beberapa menit kemudian Johan meninggal dunia, " katanya.
Di mata keluarga, Johan merupakan orangtua yang menjadi panutan untuk anak-anaknya.
"Orangnya tegas kepada anak-anak, terutama soal pendidikan. Orangnya baik kepada tetangga, teman dan keluarga. Kami sangat kehilangan," ungkapnya.
Diketahui Johan dikebumikan di TPU Puncak Sekuning.
Johan Saimima adalah aktor legendaris yang sudah wara-wiri membintangi berbagai judul film maupun sinetron di Indonesia.
Aktor kelahiran 8 Agustus 1958 itu dikenal publik berkat bakat aktingnya terutama di film maupun sinetron bertema laga sejak tahun 80-an hingga awal tahun 2000.
Baca juga: Daftar Film dan Sinetron Johan Saimima Aktor Laga 80-an Meninggal Dunia, Bintangi Wiro Sableng 1 & 2
Saat itu ia sering membintangi film produksi PT. Inem Film yang berjaya pada tahun 80-an.
Mengawali karier sebagai model dan peragawan, dengan bekal ilmu beladiri Karate ia di sandingkan dengan Leo Chandra untuk membintangi film laga "Duel Naga Wulung" sebagai pemeran pembantu pria (Petir) yang menumpas komplotan Jarot yang diperankan oleh Avent Christie.
Film "Ganesha" mengangkat nama Johan Saimima sebagai salah satu aktor laga yang populer pada tahun 1983 yang kemudian berlanjut ke film film laga selanjutnya.
Selain itu pernah juga membintangi beberapa judul film horor, drama dan sinetron.
Di tahun 1995, Johan Saimima juga pernah bermain di sinetron Wiro Sableng dan berperan sebagai Setan Darah yang merupakan musuh Wiro Sableng dan kerap membuat penonton meringis karena aksi jahatnya.
Selain itu, di tahun 1998 hingga 2023, ia tampil sebagai Mr Black di sinetron Saras 008.
Meski berperan antagonis yakni sebagai musuh bebuyutan Saras 008, namun akting Johan Saimima bisa mengambil hati para penonton.
Baca berita lainnya di google news
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.