Berita Viral

Kesaksian Pedagang Gorengan saat Arie Pengemudi Ludahi Pengendara Wanita, Minta Cepat Dilayani

Detik-detik peristiwa Arie Febriant, pengemudi yang viral meludahi pengendara lain diungkap pedagang gorengan bernama Ahmad, minta dilayani cepat

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
ig/jakartaselatan24
Detik-detik peristiwa Arie Febriant, pengemudi yang viral meludahi pengendara lain diungkap pedagang gorengan bernama Ahmad, minta dilayani cepat 

Menurut Tedjo, kejadian itu berkaitan dengan etika berkendara.

Ia mengimbau para pengguna jalan bisa saling menghormati saat berkendara.

"Etika sopan santun saja itu orang. Ya saling jaga etika sopan santun dalam berkendara, bersabar, supaya semua diberikan keselamatan," ujar dia.

Saat ini, pengemudi mobil HR-V arogan itu telah meminta maaf. Permintaan maaf itu disampaikan secara terbuka melalui media sosial.

Dibebastugaskan

Kini, Aire harus menerima nasib atas perbuatan arogannya.

Arie Febriant mendapat sanksi dari PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), tempat kerjanya.

Dia dibebastugaskankan dari jabatannya karena aksi arogan yang meludahi pengendara lain.

Hal ini tak lepas buntut tindakan Arie Febriant, yang meludahi seorang wanita karena tak terima ditegur parkir sembarangan di tengah jalan.

"Saat ini yang bersangkutan telah dibebastugaskan dari jabatannya atas perilaku yang tidak memperhatikan sopan santun dan etika berperilaku di masyarakat," ujar Corporate Secretary PT KPI, Hermansyah Y Nasroen, dalam keterangannya, dilansir dari Tribunjabar.com, Minggu (7/4/2024).

Baca juga: Sosok Arie Febriant Pengendara Mobil Arogan Jaksel, Ludahi Korban Karena Ditegur Parkir Sembarangan

Hermansyah mengatakan, pembebastugasan ini dilakukan untuk mempermudah pemeriksaan Arie di kepolisian.

Dengan demikian, Arie bisa dijatuhi sanksi yang sesuai dengan perilakunya.

"Skorsing yang diberikan bertujuan untuk mempermudah pelaksanaan pemeriksaan, sehingga yang bersangkutan dapat dikenakan sanksi yang tepat sesuai dengan ketentuan dan peraturan perusahaan," tutur dia.

Hermansyah mengungkap, pihaknya sangat prihatin dan menyesali perbuatan yang dilakukan Arie.

Menurutnya, karyawan PT KPI seharusnya mengedepankan etika dan sopan santun dalam bermasyarakat.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved