Berita Viral

Harta Kekayaan Arie Febriant Pengemudi Arogan Ludahi Wanita Capai Rp2,2 Miliar, Ini Rinciannya

Segini harta kekayaan Arie Febriant, pengemudi HRV arogan ludahi wanita karena ditegur parkir sembarangan di Jaksel, pegawai pertamina punya Rp 2,2 M

Penulis: Thalia Amanda Putri | Editor: Weni Wahyuny
Tribun Jakarta / Instagram/jakartaselatan24jam
Terkuak Harta Kekayaan Arie Febriant Pegawai Pertamina Arogan Ludahi Pengendara Mobil di Jaksel 

"Melalui ini saya juga menyampaikan penyesalan yang sedalam dalamnya atas perbuatan dan tindakan saya pada tanggal 5 April 2024, saya memarkir kendaraan tidak pada tempatnya dan juga saya melakukan perbuatan yang tidak sopan yaitu meludah pada saudari Mila dan rekan.

Saya sekali lagi minta maaf kepada saudari Mila dan saya siap minta maaf secara langsung maupun tidak langsung kepada saudari Mila, wassalamualaikum wr. wb," tutupnya.


Sosok Arie Febriant Pengendara Mobil Arogan Jaksel

Sosok pengendara HRV yang viral meludahi wanita diketahui memiliki nama lengkap Arie Febriant.

Ia diduga bekerja di perusahaan BUMN bagian pemasok dalam negeri.

Klarifikasi Pengendara Mobil Arogan Jaksel Parkir Sembarangan Beli Takjil, Minta Maaf Ludahi Korban
Klarifikasi Pengendara Mobil Arogan Jaksel Parkir Sembarangan Beli Takjil, Minta Maaf Ludahi Korban (Instagram/jakartaselatan24jam)

Di akun LinkedIn-nya yang beredar di media sosial, tertulis Arie merupakan lulusan Universitas Indonesia (UI) tahun 2008.

Saat Tribunnews.com mengetikkan nama Arie Febriant di kolom pencarian Google, muncul akun LinkedIn yang bertuliskan nama dan jabatannya di perusahaan BUMN.

Meski demikian, saat hasil pencarian itu di-klik, akun Arie diketahui telah dihapus.

Namun kini diketahui jika Arie Febriant memang merupakan pegawai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina diketahui dibebastugaskan dari pekerjaannya lantaran akhlaknya disorot.

Hal tersebut membuat Arie Febriant merupakan Assistant Manager Crude Oil Domestic Supply di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) dibebastugaskan oleh kantornya.

Bahkan kini pihak Pertamina menegaskan jika pihaknya akan menindaklanjuti kasus tersebut secara internal.

"Saat ini yang bersangkutan telah dibebastugaskan dari jabatannya untuk mempercepat proses pemeriksaan dan menentukan konsekuensi yang tepat sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," kata Hermansyah, Corporate Secretaru PT Kilang Pertamina Internasional dalam keterangan tertulis, Senin (8/4/2024) kepada Tribun Jakarta.

Hermansayh menyebut jika sanksi tersebut diberikan ke Arie lantaran Pertamina mengedepankan perilaku yang beretika serta tidak mentolerir tindakan yang tidak sesuai hukum dan etika.

"Untuk itu, kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," ujar Hermansyah.

Selain itu, Hermansyah mengingatkan pegawai Pertamina untuk berperilaku menjaga kesopanan dan etika.

"Dalam kehidupan sehari-hari Pekerja Kilang Pertamina Internasional senantiasa diwajibkan menjaga perilaku sesuai dengan tata nilai AKHLAK, termasuk menjaga kesopanan dan etika saat berperilaku," jelasnya.

Oleh karena itu, Hermasnyah menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan yang diberikan kepada kami untuk terwujudkan perilaku pekerja yang lebih mencerminkan etika sopan santun dalam berperilaku.

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

(*)

Baca juga berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved